Kasus Narkotika Di Tabalong Meningkat 5 Persen Selama 2021

Kapolres Tabalong, AKBP Riza Mutaqqin ketika Jumpa Pers Akhir Tahun 2021, di Aula Praja Utama Polres Tabalong, Selasa (28/12/2021).

TANJUNG, Klikkalsel.com – Kasus narkotika dan obat terlarang di wilayah Kabupaten Tabalong tahun 2021 meningkat, yakni 87 Crime Total (CT) atau meningkat 5 persen dari tahun sebelumnya yang hanya terdapat 83 CT.

Meski demikian Crime Clereance (CC) pada tahun 2020 lebih banyak, yaitu terdapat 83 CC, sedangkan pada 2021 terdapat 80 CC atau menurun 4 persen.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Tabalong, AKBP Riza Mutaqqin pada Konfrensi Pers Akhir Tahun 2021, di Aula Praja Utama Polres Tabalong, Selasa (28/12/2021).

Selain itu, jumlah temuan barang bukti Narkotika juga ada kenaikan, yaitu di tahun sebelumnya ectasy 1,65 gram tahun ini naik menjadi 3,76 gram atau naik 100%. Zenith yang ditahun sebelumnya hanya 232 butir kini menjadi 3.289 butir atau naik 100%.

Namun yang menggembirakan, di tahun 2021 terdapat penurunan pada sabu. Dimana tahun sebelumnya mencapai 384,22 gram kini hanya menjadi 271,45 gram atau menurun 29%, dan trexy 4.013 butir menjadi 0 butir atau menurun 100%.

Baca Juga : Angka Perceraian di Banjarmasin Tahun 2021 Melonjak, Banyak Dilatar Belakangi Faktor Ekonomi

Baca Juga : Polisi Amankan 3 Terduga Pelaku dan 1 Saksi Insiden Berdarah di Pasar Lama

Kapolres Tabalong, AKBP Riza Mutaqqin mengatakan, kasus menonjol dalam penangkapan Satnarkoba pada 2021 ialah kasus penangkapan dua petugas Lapas Tanjung.

“Ini menjadi perhatian dari Kemenkumham,” jelasnya.

Kasus menonjol lainnya, yaitu seorang residivis yang sudah beberapa kali diamankan namun melakukan kembali.

Selain itu, Kapolres Tabalong meminta masyarakat sekitar agar dapat peduli terhadap lingkungannya agar tidak apatis terhadap keberadaan lingkungan.

“karena polisi tidak bisa semua menjangkau daerah yang rentan kegiatan narkoba,” tuturnya.

Wilayah Tabalong bisa dikatakan segitiga emas apabila tidak ada kepedulian tersebut.

“Tolong warga masyarakat yang memonitor diduga ada pesta narkoba atau gudang yang dicurigai aktivitasnya ramai tolong diinformasikan kepada kami,” pungkas Kapolres Tabalong. (Dilah)

Editor: Abadi