Kapal Angkutan Penumpang dan Barang Dharma Fery III Batulicin, Turun Hingga 50 Persen

BATULICIN, klikKalsel.com – Kapal angkutan penumpang dan barang, KM Dharma Ferry III, jurusan Batulicin – Makassar (Sulsel) sepi, tidak menyurutkan semangat PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu untuk tetap berlayar.
Manajer Cabang PT Dharma Lautan Utama Batulicin Jamirin, mengatakan, untuk pelayanan angkutan penumpang dan barang rute Batulicin – Makassar di masa adaptasi baru (New Normal) saat ini sudah lumayan dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Manager Cabang PT Dharma Lautan Utama Cabang Batulicin
Menurutnya, untuk keberangkatan kapal angkutan penumpang dan barang KM Dharma Ferry III rute  Batulicin – Makassar, dalam satu minggu hanya satu kali berlayar, beda halnya dengan empat bulan yang lalu, dalam satu minggu dua kali  berlayar, dan penurunan mencapai 50 persen.
Adapun kapal angkutan penumpang dan barang milik PT DLU, untuk rute  Batulicin – Surabaya pada saat ini sudah tidak beroperasi lagi, karena sepi dari penumpang.
Baca juga : Mengenang 100 Hari Guru Zuhdi, Undangan untuk Umum Dibuka 15 Agustus
Walaupun sepi ataupun ramai angkutan penumpang dan barang, pihak PT DLU Cabang Batulicin tetap berkomitmen untuk menerapkan protokol kesehatan dan SOP.
Seluruh penumpang sebelum naik ke atas kapal, diharuskan terlebih dulu untuk mencuci tangan dengan air dan sabun yang tersedia, kemudian wajib pakai masker,  suhu tubuh diperiksa, dan di dalam kapal juga diberlakukan physical distancing (menjaga jarak).
Selain itu, kapal yang datang dan berangkat terlebih dahulu disemprot dengan cairan disenfektan, kemudian semua Anak Buah Kapal (ABK) yang bertugas juga diberikan jadwal minum nutrisi vitamin, Jus buah serta jamu yang sudah disediakan oleh PT DLU cabang Batulicin, hal ini untuk tetap menjaga kesehatan semua para petugas kapal di tengah wabah Covid-19.
“Terkait harga tiket untuk mobil angkutan penumpang dan barang yang berangkat naik kapal Dharma Ferry III rute Batulicin – Makassar, sejak dulu hingga pada saat ini belum ada kenaikan tarif,” ujarnya.
Jamirin berharap, semoga ditengah wabah Covid-19 ini, kapal pelayaran Nasional milik PT DLU yang ada di daerah Tanah Bumbu tetap saja berjalan dengan lancar dan maksimal, sehingga perekonomian yang ada di daerah ini dapat tumbuh, sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Pemerintah.(riadi)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan