Diburu Polsek Banteng, Dua Pelaku Pembunuhan Akhirnya Diringkus

Pencurian Kendaraan Bermotor
Pencurian Kendaraan Bermotor

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Setelah sempat diburu jajaran Polsek Banjarmasin Tengah (Polsek Banteng), dua orang pelaku pengeroyokan yang menyebabkan Agus Sarwani alias Agus Banteng tewas, akhirnya diringkus, Sabtu (5/9/2020) malam.

Kedua pelaku adalah Ramli alias Utuh Kijip (39) dan Supian alias Badil (38) ujar Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi. Keduanya ditangkap di dua lokasi yang berbeda oleh Tim Gabungan Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah dan Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Banjarmasin.

“Pelaku atas nama Ramli alias Utuh Kijip kita amankan saat berada di kawasan Jalan Gatot Subroto Gang Serai Timur yang kemudian langsung kita bawa ke Mapolsek,” ujar Kapolsek, Minggu (6/9/2020).

Setelah dilakukan pengembangan, petugas mendapat petunjuk bahwa pelaku kedua yang bernama Supian Alias Badil sedang berada di rumahnya di kawasan Jalan Martapura Lama Kilometer 10 Kelurahan Gudang Hirang, Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar.

Tak mau buruannya kabur, tim yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah, Iptu Fathony Bahrul Ariffin langsung meluncur ke rumah pelaku. Dan benar saja, pelaku saat itu memang berada di rumah tak ayal langsung dibekuk oleh petugas.

“Saat kita geledah kita temukan sebuah senjata tajam jenis belati bergagang kayu yang diakui pelaku merupakan senjata yang digunakan untuk menusuk korban,” ungkap Kapolsek.

Atas aksinya kedua pelaku terancam pasal 351 juncto Pasal 170 KUHP tentang Tindak Pidana Penganiayaan dan atau Pengeroyokan.

Pengeroyokan terhadap Agus Banteng sendiri terjadi di kawasan Jalan Pangeran Antasari (Sentral Antasari Lantai 2 Blok C Kasbah), Kecamatan Banjarmasin Tengah, Jumat (4/9/2020).

Menurut kesaksian isteri korban, Noor Linda, saat itu ia bersama suaminya sedang berada di Pasar Kasbah. Kemudian suaminya didatangi oleh tiga orang yang tak lama setelahnya langsung terlibat adu mulut dan cekcok.

Melihat hal tersebut ia berupaya mendorong salah satu pelaku yang saat itu ingin memukul korban dengan palu, namun palu tersebut mengenai kepalanya hingga mengalami luka robek sedangkan pelaku lainnya mengeroyok suaminya hingga menderita luka tusuk pada bagian punggung dan leher sebelah kanan.

Keduanya pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Namun sayang korban tak mampu bertahan, hingga akhirnya warga Jalan Pekapuran Raya Gang Swadaya KelurahanPekapuran Raya tersebut menghembuskan nafas terakhir.(david)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan