Bidang Sungai Dinas PUPR: Pengerjaan Normalisasi Sungai Tak Merusak Permukaan Aspal

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pengerjaan program normalisasi sungai di kawasan Jalan A Yani, sempat viral di sosial media lantaran Excavator yang mengeruk sungai di kawasan tersebut berada di atas badan jalan tanpa bantalan di track framenya.

Berkaitan hal tersebut, Kepala Bidang Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin, Hizbul Wathony, membantah bahwa adanya kerusakan permukaan aspal yang ditimbulkan oleh excavator pengeruk sungai tersebut.

“Kalau ada aspal yang rusak, pekerja proyek normalisasi sungai siap melakukan pembenahan,” ucapnya, kemarin (25/10/2021).

Menurut Thony pihaknya juga sudah meletakan bantalan di roda elastis ekskavator. Bahkan menurutnya, itu dilakukan sejak awal pengerjaan.

“Saat viral, hingga dikritik warganet, itu sebenarnya kami sudah melapis Track Frame ekskavator. Hanya saja, memang lapisannya tidak terlalu banyak. Hingga akhirnya, lapisannya pun kami tambah dengan adanya papan,” bebernya.

“Kami pun sudah berkoordinasi dengan pekerja proyek dan menyusuri trek yang dilalui ekskavator, tetapi tidak nampak adanya kerusakan aspal jalan,” jelasnya.

Baca Juga : Polres Banjarbaru Tangkap Pengedar Narkotika Jaringan Malaysia, Pelaku Diupah 2 Sampai 5 Juta

Baca Juga : Desakan Suporter Jadi Motivasi Barito Putera Raih Kemenangan Atas Persipura

Selain itu, ia juga menjelaskan alasan mengapa Excavator tersebut terparkir di badan jalan, lantaran karena pihaknya tidak ingin beban berat Excavator itu merusak trotoar.

“Ekskavator juga tidak pernah naik ke trotoar. Makanya kenapa ekskavator itu diparkir di pinggir jalan,” tambahnya.

Tidak hanya itu, ia juga menepis adanya kabar yang mengatakan bahwa normlisasi sungai di kawasan Jalan Ahmad Yani Banjarmasin itu tidak berjalan sama sekali.

“Kami bekerja malam hari. Di atas jam sepuluh malam hingga dini hari. Karena tidak memungkinkan bila bekerja siang hari,” tandasnya.(fachrul)

Editor : Amran