Warga Kampung Batuah Berjaga 24 Jam Takut Ada Sabotase Buntut Rencana Revitalisasi Pasar Batuah

Sejumlah warga Pasar Batuah melakukan piket jaga malam. (foto: istimewa)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Kampung Batuah, Jalan Veteran, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Banjarmasin Timur, merapatkan barisan di tengah penolakan rencana revitalisasi oleh Pemerintah Kota Banjarmasin. Mereka sejak beberapa hari terakhir melakukan penjagaan 24 jam secara bergilir atas kekhawatiran sabotase.

Warga RT 11 dan 12 di kawasan Pasar Batuah yang terancam terimbas revitalisasi pasar melakukan penjagaan di pagi, siang, dan malam hari. Selain antisipasi sabotase, langkah tersebut juga diambil untuk menjamin kenyamanan warga dari hal yang tak diinginkan.

“Kita jaga-jaga untuk mengantisipasi kalau ada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kalau jaga kami siap siang-malam menjaga. Khawatirnya kalau ada musibah kebakaran,” ujar Nastain, Selasa (25/1/2022).

Baca Juga : Pemko Banjarmasin Bentuk Tim Pelaksana Teknis Sosialisasi Revitalisasi Pasar Batuah

Baca Juga : Fasilitas Siring Sebesar Rp 1,2 Miliar Kerap Kali Dicuri Maling, PUPR Sampai Kebingungan

Zuhran lebih tegas menyampaikan, atas ketakutan pihak yang sengaja membakar pasar. Sebab menurutnya berkaca dari beberapa peristiwa kebakaran pasar beriringan dengan isu revitalisasi pasar.

“Disini piket tiap malam jadinya ada rolingan. Jadi kita semua gawi sabumi jadi untuk kerekatan Kampung Batuah ini sudah terjalin erat. Jadi dikhawatirkan tergusur dan kalau ada sabotase kalau ada yang mencucul,” tandasnya.

Sementara itu, Aliansi Kerukunan Kampung Batuah juga memasang spanduk penolakan revitalisasi pasar. Dalam spanduk bertuliskan aspirasi terhadap Pemerintah Kota Banjarmasin. (rizqon)

Editor : Amran