Pemko Banjarmasin Bentuk Tim Pelaksana Teknis Sosialisasi Revitalisasi Pasar Batuah

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemko Banjarmasin semakin serius melakukan revitalisasi Pasar Batuah. Padahal sampai saat ini penolakan terus diutarakan warga yang bermukim di kawasan pasar tersbut.

Keseriusan Pemko Banjarmasin ditandai dengan dibentuknya Tim Pelaksana Teknis Sosialisasi Revitalisasi Pasar Batuah Banjarmasin yang diketuai oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman.

Ikhsan menjelaskan, salah satu tugas yang akan langsung dilakukan oleh tim yakni menjalin komunikasi kepada warga, agar revitalisasi Pasar Batuah bisa dilaksanakan pembangunan.

“Tim secepatnya bergerak dalam proses mediasi,” ucap Ikhsan Budiman, Selasa (25/1/2022).

Baca juga: Warga Pasar Batuah Tak Ingin Jadi Gelandangan

Ia meyakini, ketika masyarakat diberikan pemahaman mengenai manfaat pembangunan, maka resistensi terhadap pembangunan akan berkurang bahkan tidak ada.

Selain itu menurutnya dengan menjalin komunikasi, tim juga akan melakukan pendataan ke masyarakat yang bermukim sekaligus berjualan. Selain itu kepada masyarakat yang berjualan saja, alias tidak bermukim

“Nanti penangananya sendiri tentu berbeda,” bebernya.

Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kota Banjarmasin, Doyo Pudjadi yang juga merupakan wakil ketua tim pelaksana teknis sosialisasi revitalisasi Pasar Batuah, menyampaikan bahwa pada intinya program terkait revitalisasi pasar harus tetap berjalan.

Saat ini, pihaknya sedang mengumpulkan dan menyiapkan data pendukung, dan rencana detail untuk disosialisasikan kepada warga di Pasar Batuah.

“Mungkin sosialisasinya awal Bulan Februari nanti,” jelasnya.

Namun dengan tingginya penolakan yang dilontarkan oleh warga Batuah terkait revitalisasi tersebut, Doyo menjanjikan bahwa pihak Pemko Banjarmasin akan melakukan komunikasi secara intens dengan pihak warga.

“Kami menawarkan sejumlah solusi. Sebagai contoh bagi para pedagang. Kami letakan di kios-kios yang baru di pasar itu,” ucapnya.

Selain itu, Pemko Banjarmasin juga mempersiapkan sebanyak 100 unit di rumah susun, untuk memberikan fasilitas pengganti sementara bagi warga Batuah.

“Untuk proses pemindahannya pun, nanti juga akan kami bantu,” janjinya.

Kalaupun upaya tersebut masih tidak mampu untuk memikat hati warga, Doyo menyampaikan bahwa pihaknya juga sudah mempunyai beberapa skenario agar pelaksanaan revitalisasi bisa dilaksanakan dengan baik.

“Kami sudah berdialog dengan instansi terkait. Tentunya, ada langkah yang diambil, namun semoga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Tentunya seiring berjalan waktu, mereka akan menerima, toh ini demi kebaikan Kota Banjarmasin,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran