Sosial  

Tips Aman Mudik Lebaran

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang dilakukan masyarakat Indonesia setiap hari-hari besar seperti Lebaran. Pemudik umumnya menempuh perjalanan jauh mulai dari luar kota hingga luar pulau.

Oleh karena itu, mudik harus disiapkan secara cermat untuk memastikan keamanan dan kesehatan pemudik, khususnya di tengah situasi pandemi.

Dari data sebanyak 85 juta masyarakat Indonesia diprediksi akan melakukan mudik di libur Lebaran 2022 ini. Masyarakat pun menyambut baik lantaran dua tahun sebelumnya ada pelarangan mudik dari pemerintah akibat Covid-19.

Tahun ini mudik Lebaran 2022 akan diizinkan oleh pemerintah. Melalui siaran pers Rabu (23/3/2022), Presiden Joko Widodo menyebutkan bahwa izin tersebut akan disertai dengan aturan perjalanan khusus, salah satunya sudah menjalani vaksin booster.

Izin mudik Lebaran tahun ini turun bertepatan dengan situasi pandemi. Oleh karena itu, selain memperhatikan keselamatan perjalanan, pemudik juga harus mempertimbangkan kondisi kesehatan.

Baca Juga : Jadi Syarat Mudik, Permintaan Vaksin Booster Meningkat

Baca Juga : Polsek KPL Banjarmasin Siap Amankan Mudik, Dirikan Pos Terpadu Hingga Sikat Calo dan Pungli

Berikut sejumlah tips perjalanan yang bisa diterapkan selama mudik Lebaran 2022:

1. Vaksin Primer Lengkap dan Booster
Salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik tahun ini adalah melakukan vaksinasi lengkap dan menerima vaksin booster.
Aturan yang berlaku saat ini vaksin booster baru ditunjukkan bagi orang dewasa yang berusia 18 ke atas dan lansia. Bagi remaja dan anak-anak saat ini baru bisa memperoleh vaksin primer dosis 1 dan 2.

2. Cek Fungsi dan Keamanan Kendaraan
Bagi anda yang berencana mudik menggunakan kendaraan pribadi sangat direkomendasikan untuk melakukan cek fungsi dan keamanan kendaraan, seperti rem, ban dan sebagainya. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa kendaraan dalam kondisi prima sebelum menempuh perjalanan jauh.

3. Mulai Perjalanan Setelah Buka Puasa
Mudik Lebaran umumnya dilakukan selama bulan Ramadan, sehingga para pemudik masih dalam keadaan berpuasa. Mudik sembari puasa sebetulnya sah-sah saja dilakukan, namun setelah buka puasa juga sangat direkomendasikan.

Kendati demikian, pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan cukup istirahat di siang hari untuk mencegah kantuk selama perjalanan.

4. Cek Kesehatan Sebelum Berangkat
Bagi pemudik lansia, ibu hamil, dan penderita penyakit kronis direkomendasikan untuk berkonsultasi ke dokter sebelum melakukan perjalanan jauh. Ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kesehatan kelompok rentan.

5. Bawa Obat-obatan dan Pakaian Hangat
Bagi pemudik yang memiliki penyakit kronis harus memastikan tidak meninggalkan obat-obatan selama perjalanan jauh.

Selain itu, membawa pakaian hangat juga sangat disarankan bagi para pemudik. Ketika melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi ataupun umum suhu udara di dalam maupun luar kendaraan bisa jadi sangat dingin.

6. Cek Rute Perjalanan dan Catat Lokasi Faskes Terdekat
Sebelum mudik, pastikan untuk melakukan cek rute perjalanan yang akan ditempuh. Ini sangat disarankan bagi pemudik yang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi.
Itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya perubahan rute selama puncak arus mudik.

Sembari cek rute, catat lokasi fasilitas kesehatan, restoran, SPBU, maupun tempat istirahat di sekitar rute dengan cermat.

7. Buat Jadwal Istirahat
Sediakan waktu untuk beristirahat selama perjalanan, sembari untuk pergi ke toilet atau merenggangkan tubuh. Sebelum memulai perjalanan, susun rencana waktu dan tempat transit untuk beristirahat.

Berikut tadi tips-tips buat mudik lebaran di tahun ini, semoga bermanfaat dan semoga mudiknya berjalan lancar.
Selamat bermudik dengan selalu jaga kesehatan dan keselamatan selama diperjalanan. (Nida)

Editor: Abadi