Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19, Peserta Musda Golkar Kalsel Dibatasi

Rapat persiapan Musda DPD Partai Golkar Kalsel yang dihadiri Ketua Bapilu H Supian HK, Sekretaris Adi Kartika dan Ketua Pelaksana Puar Junaidi.
Rapat persiapan Musda DPD Partai Golkar Kalsel yang dihadiri Ketua Bapilu H Supian HK, Sekretaris Adi Kartika dan Ketua Pelaksana Puar Junaidi.
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) telah menetapkan waktu pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) pada 17 Juli mendatang. Dalam pelaksanaan nanti, Golkar Kalsel menerapkan protokol Covid-19 yang otomatis dibatasinya jumlah undangan dari 13 kabupaten/kota.
Ketua Steering Committee (SC) Musda Golkar Tahun 2020, Puar Junaidi menerangkan, sebelumnya jadwal musda ditetapkan pada Maret lalu. Penundaan tersebut lantaran mengingat wabah Covid-19 bulan lalu cukup parah.
Masih, kata Puar, Musda pada 7 Juli mendatang dikoordinasikan dan mendapat persetujuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel. Namun, dalam pelaksanaannya nanti, diwajibkan memberlakukan protokol kesehatan.
“Kalau biasa itu musda diikuti kabupaten/kota dengan 7 peserta, sekarang kita diikuti 3 peserta kabupaten/kota yang terdiri ketua, sekretaris dan ketua bidang organisasi,” ujarnya kepada awak media usai rapat persiapan Musda Golkar 2020 di Kantor DPD Partai Golkar Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat, Rabu (8/7/2020).
Puar menambahkan, selain peserta dari 13 kabupaten/kota juga ada 10 peserta musda dari organisasi pendiri Partai Golkar dan yang didirikan ditambah pengurus DPD Provinsi dan dari 8 orang dari DPP Partai Golkar.
“Agendanya yang namanya musda, kita akan mengevaluasi evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan program-program untuk 5 tahun ke depan serta melakukan penyusunan kembali terhadap susunan kepengurusan,” pungkasnya.(rizqon)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan