Paman Birin Akui Pentingnya Peran BPKP Kalsel Terhadap Tata Kelola Keuangan dan Pembangunan

Kepala BPKP Kalsel yang baru Ayi Arianto menandatangi serah terima jabatan menggantikan Rudy M Harahap.

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalsel resmi berganti, dari tapuk kepimpinan Rudy M Harahap ke Ayi Riyanto. Proses pengukuhan sekaligus serah terima jabatan (sertijab) dilaksanakan di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Jumat (5/1/2024).

Kepada penggantinya, Rudy memberikan atensi untuk terus mengawal tata kelola keuangan dan pembangunan Kalsel. Hal tersebut bertujuan untuk menjamin efesiensi dan efektivitas penggunaan anggaran daerah.

“Inflasi, Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), termasuk Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) harus terus dijaga, dengan berkoordinasi bersama pemerintah daerah,” ucapnya.

Proses pengukuhan ini turut dihadiri Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. Dia berharap sinergitas antar BPKP dan pemerintah daerah terus terjalin di bawah kepemimpinan Kepala BPKP yang baru.

“Saya optimis, saudara dapat melanjutkan kinerja pimpinan yang terdahulu dengan dilandasi prinsip akuntabel, profesional, dan berintegritas,” tuturnya.

“Kita bergerak bersama dalam satu tujuan, yaitu memastikan tata kelola keuangan dan pembangunan berjalan secara efektif, efisien, dan akuntabel. BPKP sangat kami rasakan perannya dalam mendorong Pemprov Kalsel untuk mempertahankan Opini WTP selama 10 kali berturut-turut,” imbuh gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini.

Baca Juga : HST Kembali Dilanda Banjir, Paman Birin Atensi Khusus Mitigasi dan Penanganan

Baca Juga : KPU Banjar Targetkan Pelipatan Surat Suara Rampung 20 Hari

Paman Birin mengatakan, Pemprov Kalsel akan terus menyajikan pelaporan keuangan yang tertib administrasi, sebagai bentuk tanggung jawab terhadap masyarakat.

Pihaknya juga berkomitmen untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan percepatan pembangunan daerah. Sebab menurutnya, salah satu instrumennya adalah pengelolaan keuangan yang akuntabel dan tepat sasaran.

“Oleh karena itu, Pemprov Kalsel sangat membutuhkan kemitraan dengan BPKP, untuk dukungan pendampingan dan arahan. Apalagi APBD Pemprov Kalsel selalu mengalami peningkatan setiap tahun. Tentu hal ini membutuhkan penyesuaian peningkatan kinerja dan kebermanfaatannya bagi masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Ayi Riyanto menyatakan siap melanjutkan dan meneruskan kinerja pemimpin sebelumnya.

“Empat pilar akan kita fokuskan sesuai pesan Deputi. Termasuk WTP, kita akan terus jaga yang mana sudah sepuluh kali berturut-turut, jangan sampai turun, dan SAKIP,” pungkasnya. (rizqon)

Editor: Abadi