Kurang Lebih 7 Jam Tenggelam, Jasad Ramadhani Akhirnya Ditemukan

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sekitar 7 jam pencarian Ramadhani (25) yang tenggelam di Sungai Martapura, tepatnya di kawasan siring, Seberang Balai Kota Banjarmasin Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan, akhirnya berhasil ditemukan Tim Relawan Rescue, Sabtu (24/4/2021) sekitar pukul 10.03 Wita.

Darian, anggota Water rescue, mengatakan, korban tenggelam tersebut sudah ditemukan dan jasad korban ditemukan kurang lebih sekitar 30 meter dari titik 0.

“Ya tadi ditemukan oleh salah satu relawan rescue, dengan upaya penyelaman. Karena saat ditemukan, jasadnya masih tenggelam didalam air, dengan kondisi telungkup,” ujarnya.

Di samping itu, Komandan Operasi Basarnas, Andi Zainuddin, mengatakan, untuk korban sudah ditemukan upaya evakuasi korban yang bernama Ramadhani, warga jalan Kelayan A, Gang Setia Abadi, Kecamatan Banjarmasin Selatan dilakukan oleh warga sekitar, Tim Relawan Rescue, Basarnas, dan Polair Polresta Banjarmasin.

“Pencarian dilakukan kurang lebih sekitar 7 jam, hingga akhirnya korban ditemukan,” ujarnya

Ia juga mengungkapkan saat kejadian, pencarian sempat terkendala dengan kondisi hari yang masih gelap, sehingga pencarian dilanjutkan di pagi hari.

“Selain itu juga, kondisi arus air sungai yang cukup deras, membuat pencarian jasad korban terbilang susah,” tuturnya.

Sementara itu, atas permintaan keluarga, jasad Ramadhani dibawa ke rumah duka, di kawasan Kelayan A, Kecamatan Banjarmasin Selatan.

Diberitakan sebelumnya, Warga di Jalan RK Ilir Kelurahan Pekauman dihebohkan kabar seorang pemuda diduga tenggelam usai menceburkan ke sungai Martapura.

Lokasi hilangnya Ramadhani (26) tak jauh dari Lapangan Basket Pekauman (Getek Lawang) dan berseberang dengan Balaikota Banjarmasin, Sabtu (24/4/2021) sekitar pukul 02.30 WITA.

Informasi yang dihimpun dari Najemi Hidayat (21) yang merupakan rekan Ramadhani, keduanya sempat ngobrol santai dan tiba-tiba Ramadhani langsung menceburkan diri ke Sungai Martapura.

“Saat itu kami lagi santai menonton orang main bola, setelah itu korban berkata ingin mandi dan seketika melepas celananya kemudian langsung terjun ke sungai,” jelasnya kepada klikkalsel.com.

Saat bercebur korban langsung menyelam dan sempat 2 kali muncul ke permukaan sungai sambil memberitahukan bahwa air sungai sedang surut.

“Setelah itu ia menyelam lagi dan tidak ada lagi muncul ke permukaan,” tuturnya.

Sementara, Rizkan Maulana (29), teman korban yang ada di lokasi juga menambahkan diketahui korban bisa berenang dan sudah sering mandi malam di lokasi tersebut.

“Awalnya saya dan kawan kawan kira korban cuma bercanda, dan sempat ke luar masuk air ketika tenggelam ke dalam air untuk yang ketiga kalinya, kemudian Ramadhani tidak muncul lagi ke permukaan,” ucapnya.

Melihat hal tersebut membuat teman-temannya berinisiatif terjun untuk mencari korban.

“Sudah beberapa kali kita cari di dalam air namun tidak ketemu, soalnya susah kelihatannya, karena kondisi malam hari dan juga arus yang lumayan deras di dalam air,” ujarnya.

Sampai saat ini, masih belum diketahui jelas penyebab korban terjun ke sungai, hingga membuatnya tenggelam.(airlangga)

Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan