Kinerja PDAM Intan Banjar Dinilai Memuaskan, Pemerintah Kota Banjarbaru Berencana Menambah Aset Baru

Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani menandatangani surat kesepakatan bersama.(foto: Humas Pemko Banjarbaru)

BANJARBARU, klikkalsel.com- Pemerintah Kota Banjarbaru puas akan hasil laporan pertanggungjawaban Tahun 2019 PDAM Intan Banjar dalam Rapat Umum Penyerta Modal (RUPM), dan berencana menambah aset lahan.

Laporan yang disampaikan pihak PDAM Intan Banjar mengenai kinerja pertanggungjawaban dan laporan kinerja selama tahun 2019, serta telah diaudit oleh lembaga auditori independen yaitu Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalimantan Selatan.

“Hasil audit lembaga auditori independen, 5 tahun berturut-turut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” ucap Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani, Selasa (28/01/2020).

Ia mengatakan, Pemerintah Kota Banjarbaru melakukan penanaman modal atau penyerahan modal kepada PDAM Intan Banjar sampai tahun 2021 dengan total sebesar Rp35 Miliar.

Ternyata, Pemerintah Kota Banjarbaru bersama penyerta modal lain merasa puas dengan kinerja direksi PDAM Intan Banjar selama tahun 2019.

Sehingga ke depan, Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani akan menyerahkan aset lahan milik Pemerintah Kota agar digunakan PDAM Intan Banjar untuk Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin.

“Kami juga sedang mempertimbangkan penyerahan aset lahan kami untuk lokasi booster pompa air disekitar kawasan Bandara Internasional Syamsudin Noor. Secara teknis lokasi sudah cukup layak, tinggal teknis pekerjaannya,” pungkasnya.

Direktur PDAM Intan Banjar, Syaiful Anwar menuturkan bahwa sepanjang tahun 2019 penanaman modal turut mengalami peningkatan, dan kedepan pihaknya berencana membangun pipa menuju Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin.

“Nanti akan dibangun pipanisasi di Jalan Gubernur Sarkawi ke Bandara Internasional Syamsudin Noor bersama Pemprov Kalsel dengan biaya Rp 30 Miliar, nanti PUPR yang mengerjakan,” tutupnya.(nuha)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan