Kalsel  

Harapkan Pembangunan Jembatan Sungai Puting

Anggota Komisi III DPRD Kalsel, Iberahim. (foto : syarif elo/klik Kalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Pembangunan Jembatan Sungai Puting yang menghubungkan Kabupaten Tapin dan Barito Kuala (Batola) diharapkan bisa terealisasi 2018 mendatang.

Percepatan pembangunan jembatan tersebut kembali disuarakan oleh wakil rakyat di DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Apalagi biaya pembangunan sepenuhnya akan ditanggung perusahaan tambang PT Antang.

Anggota Komisi III DPRD Kalsel, Iberahim menyampaikan,  tahun ini pembangunan jembatan mulai ditender. Karena itu ia berharap agar pembangunan Jembatan Sungai Puting yang sejak lama menjadi dambaan masyarakat setempat itu bisa segera dimulai pada tahun depan.

“Jika jembatan terbangun, akses dua kabupaten itu akan makin terbuka. Bahkan jembatan juga akan lebih memperlancar lalu lintas serta mempendek hubungan antara daerah hulu sungai dengan provinsi tetangga Kalimantan Tengah,” tutur Iberahim, (5/12/2017).

Jembatan Sungai Puting ditambahkannya, juga berfungsi sebagai pengangkutan hasil tambang batu bara dari salah satu perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Tapin.

Rencana semula konstruksi Jembatan Sungai Puting memiliki ketinggian sekitar 5,5 meter. Tetapi perusahaan pertambangan meminta tinggi jembatan sekitar 10 meter di atas pemukaan air terdalam. Tujuannya agar armada angkutan hasil tambang mudah melintas.(elo syarif)

 

Editor : Amran

 

Tinggalkan Balasan