Akhir September, Dishub Sosialisasikan Jalur Sepeda di Kota Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com– Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin akan menambah jalur sepeda diantaranya di kawasan Jalan H Hasan Basri dan A Yani.
Pengguna sepeda di tengah pandemi Covid-19 terus meningkat belakangan ini. Melonjaknya jumlah pecinta sepeda ini seiring adanya harapan dari pesepeda tersebut mampu menjaga kebugaran dan menyehatkan.
Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa lalu lintas Febpry Ghara Utama menjelaskan kepada klikkalsel.com, bahwa rencana jalur sepeda ini akan disosialisasikan ke masyarakat di akhir September mendatang.
Menurutnya, lajur pesepeda di Banjarmasin masih sedikit. Misalnya kata dia, Jalan Sudirman, Lambung Mangkurat, dan S Parman. Berbeda dengan jumlah pesepeda kian hari terus bertambah. Diantara lajur sepeda hanya kawasan Jalan H Hasan Basri dan A Yani yang paling panjang.
Hanya saja, tidak bisa cepat untuk membuat jalur pesepeda, pihak Dishub harus berkoordinasi lintas sektor. Tidak hanya di tingkat provinsi, juga di tingkat pusat, apalagi berdasarkan data survey pesepeda 554 responden pengguna sepeda paling banyak di usia 18 Tahun dan 25 tahun, rata rata pelajar dan pegawai swasta.
Adapun beberapa titik lajur sepeda yang sudah ada 11,4 kilometer, diantaranya Jalan Belitung 4.800 Meter, Jalan S Parman 1.000, Jalan Merdeka 400, Jalan Sudirman 1.900, Jalan As Mushafa 100, Jalan Dl Panjaitan 700, Jalan Tarakan 400, Jalan Piere Tendean 900, Jalan Keramaian 100, Jalan RE Martadinata 200, Jalan Lambung Mangkurat 900.
“Sehubung Banjarmasin sudah memiliki Jalur bus Trans, maka lajur sepeda rencananya akan disambungkan menjadi satu. Salah satunya antara jalur A Yani dan Hasan Basri,” ucapnya Febpry, Rabu (26/8/2020).
Menurutny lagi, hal ini akan menguntungkan bagi pekerja yang menggunakan sepeda, ketika merasa lelah pulang kerja maka bisa naik bus dengan sepedanya. “Syaratnya harus sepeda lipat,” pungkasnya.(airlangga)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan