Rumah Sekaligus Warung Ketupat di Kelurahan Pemurus Dalam Hagus Terbakar

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Jalan AMD Manunggal 12, Kelurahan Pemurus Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan, digegerkan dengan adanya musibah kebakaran yang menghanguskan rumah sekaligus warung ketupat, Jumat (27/8/2021) sekitar pukul 23.00 Wita.

Dari informasi di lapangan, Rumah tersebut ditinggali seorang pria yang kerap dipanggil warga dengan sebutan Agau (44), dan pagi harinya dijadikan warung ketupat oleh saudaranya Sadiah (31).

Mala (48) warga setempat yang rumahnya berseberangan dengan lokasi kebakaran mengatakan saat itu sedang tidur dan kemudian mendengar orang berteriak.

“Mendengar orang berteriak api,” ujarnya.

Penasaran dengan teriakan itu, Mala kemudian keluar untuk melihat keadaan. Ketika keluar rumah, ia terkejut melihat api sudah membesar dari atas warung tersebut.

“Saya melihat api sudah tinggi dari atas dan saya langsung loyo,” tuturnya.

Sadiah (31) pemilik warung ketupat yang turut datang melihat kondisi warungnya tidak dapat berkata apa-apa lantaran tempatnya berjualan hangus dilalap si jago merah.

“Warung dan sekaligus rumah itu dihuni kakak saya sendiri, di atas loteng,” akunya.

Sebelumnya, kata Sadiah ia kerap memberikan imbauan kepada kakaknya untuk berhati-hati saat dirumah jika merokok dan menyalakan obat nyamuk.

“Sering saya bilang kalau merokok diperhatikan dan saat menyalakan obat nyamuk. Soalnya pernah kasur terbakar karena saat merokok ditinggal tidur,” ujarnya.

Baca Juga : Zona Merah di Banjarmasin kembali Bertambah

Sadiah yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kebakaran itu mengetahui adanya peristiwa tersebut, dari pamannya yang datang ke rumah.

“Paman tadi memberi kabar,” tuturnya.

Sementara itu, Agau yang bernama asli Rahmani (44) menuturkan, sebelumnya telah terjadi mati lampu di tempatnya. Kemudian tidak lama kembali menyala dan melohat kabel dekat kamar mandi berantakan.

“Saya tarik dan benarkan terus saya tinggal keluar untuk membeli rokok ke warung,” ujarnya.

Sesampainya di warung kata Agau, ia mendapat kabar ada kebakaran. Namun, tidak tahu bahwa rumahnya yang terbakar.

“Habis, harta saya tinggal pakaian di badan saja lagi,” pungkasnya.(airlangga)

Editor: Abadi