Pria Diduga “Setres” Panjat Puncak Tower Mau Bunuh Diri

Sakur warga Tamban, Barito Kuala yang masih berada di puncak tower mengancam akan bunuh diri.(foto : rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel- Warga Jalan Tembus Mantuil Kelurahan Kelayan Selatan Kecamatan Banjarmasin Selatan. digegerkan atas ulah pria bernama Sakur (40) yang memanjat tower setinggi 50 meter tak jauh dari Polsek Banjarmasin Selatan, Rabu (20/2/2019).

Informasi yang dihimpun klikkalsel.com di lokasi kejadian, warga Tamban, Kabupaten Barito Kuala (Batola) tersebut menaiki tower sekitar 12.00 Wita, dengan cara menerobos masuk pagar dan sempat berucap kepada penjaga berniat bunuh diri.

“Tadi sempat kumpul duduk sama kami, terus itu dia pergi. Ternyata naik tower, bilang sama penjaganya,” ucap Halim kerabat Sakur kepada klikkalsel.com

Tim gabungan mencoba mengevakuasi Sakur pemanjat tower yang bermiat bunuh diri.(foto : rizqon/klikkalsel)

Sekitar 3 jam lebih setelah Sakur berada di atas tower, proses mediasi pun berlangsung oleh kerabatnya. Ia menolak ajakan untuk turun dan mengancam terjun dari puncak tower.

“Itu yang mencoba naik, Misram kakaknya Sakur. Ia sempat mengancam terjun. Kita coba telepon, hpnya malah dilempar dari atas,” terang Halim.

Belakangan diketahui, Sakur yang sehari-hari bekerja sebagai buruh harian, memiliki lima anak. Nekat, mencoba bunuh diri lantaran depresi (setres) atas masalah yang menimpanya.

“Dia tinggal di sini (Kecamatan Banjarmasin Selatan) dengan istrinya sambil bekerja. Anaknya ada lima orang tapi berada di Tamban,” tambah Halim.

Sampai berita ini diturunkan, Sakur masih berada di atas tower. Sedangkan sejumlah regu evakuasi tengah bersiaga, diantaranya Basarnas, PMI, Tagana, dan Tim Gabungan Emergency dengan didamping pihak kepolisian.(rizqon)

Editor : Alfarabi

Tinggalkan Balasan