Polsek Rutin Gelar Operasi, Wilayah Bantim Sepi Aksi Balapan Liar

Jajaran Polsekta Bantim saat melakukan penutupan U turn yang biasa digunakan pelaku Bali kabur. (foto : david/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Upaya Giat Cegah Balapan Liar (Bali) yang digelar Polsekta Banjarmasin Timur sejak beberapa bulan lalu nampak berbuah manis.

Para pelaku Bali yang biasanya berpacu adrenalin dengan adu kecepatan di sepanjang kawasan Jalan A Yani KM 4 hingga KM 6 belakangan hampir jarang ditemui.

Norhasani (43), pedagang Warteg yang berjualan di kawasan Jalan A Yani KM 4,5 Banjarmasin mengaku sejak jajaran Polsekta Banjarmasin Timur melakukan operasi Cegah Bali, khususnya pada malam Minggu, para pembalap jalanan tersebut hampir tak pernah terlihat lagi.

“Kalo dulu pekak telinga dengar knalpot mereka, belum lagi keluhan pelanggan yang khawatir tertabrak oleh mereka,” ujarnya.

Sementara itu Kapolsekta Banjarmasin Timur, Kompol HM Uskiansyah melalui Kanit Sabhara, Iptu Rusdi saat dikonfirmasi merasa bersyukur jika masyarakat merasakan dampak dari Giat Cegah Bali yang dilakukan pihaknya.

“Sampai sekarang kita terus lakukan giat tersebut. Bahkan setiap malam Minggu kita akan tutup U turn depan HBI untuk mempersempit gerakan pelaku Bali,” ujarnya, Minggu (13/10/2019).

Ditambahkannya bahwa U turn tersebut biasanya digunakan oleh pelaku Bali untuk putar balik saat akan diciduk.

Sehingga jika ditutup, mereka dipastikan tidak akan berani melakukan Bali karena akan mudah diciduk.

Meski pelaku Bali sudah sangat jarang ditemukan di kawasannya, Iptu Rusdi mengaku pihaknya akan terus melakukan giat tersebut agar pelaku Bali tidak bermunculan kembali.

“Sesuai arahan pimpinan kita tidak boleh lengah, untuk itu kita akan terus gelar giat Cegah Bali,” pungkasnya. (david)

 

Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan