Penutupan Seminar Fakultas Hukum UNISKA MAB Hadirkan Kajari Banjarbaru

BANJARMASIN,Klikkalsel.com – Fakultas Hukum UNISKA MAB mengadakan Seminar bertema “Pendidikan dan Pelatihan Kemahiran Hukum” di Ruang Seminar Fakultas Hukum, Sabtu (12/2/2022).

Hadir sebagai pemateri dalam penutupan kegiatan Kepala Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Banjarbaru Andri Irawan SH.,MH menyampaikan, seminar Pendidikan dan pelatihan kemahiran hukum ini harus dibarengi dengan praktek. Karena ujarnya mahasiswa akan lebih paham dan mengerti bagaimana cara kerja pada saat nanti di lapangan.

Dirinya juga menyebutkan ilmu itu tidak hanya didapat melalui teori di ruangan belajar saja, akan tetapi juga melalui praktek kerja lapangan. Sehingga para mahasiswa juga harus dibekali dengan praktek.

“Jadi para mahasiswa mahasiswi fakultas hukum ini harus dibekali pengalaman praktek, bukan hanya dengan teori saja, karena hukum law on the book dengan law on action itu berbeda” ujarnya.

Sehingga pihaknya menyepakati penandatangan MOU Program Magang antara Fakultas Hukum UNISKA MAB dengan Kejaksaan Negeri Banjarbaru ini guna menunjang praktek untuk para mahasiswa mahasiswi Fakultas Hukum Uniska MAB dengan durasi 5 tahun kerjasama.

Baca Juga : FH Uniska Gelar Kegiatan Guna Hasilkan Mahasiswa kompeten dalam Bidang Hukum

Baca Juga : Paman Birin dan Sukamta Sumbang Gol Dalam Eksibisi Turnamen Wali Kota Solo

Sementara itu Dekan Fakultas Hukum UNISKA MAB Dr.Afif Khalid S.HI.,SH.,MH menyampaikan, seminar ini merupakan bentuk visi Fakultas Hukum terkait kurikulum dengan berorientasi 60 persen terhadap teori, dan 40 persen praktek.

Dirinya menyampaikan dalam kegiatan tersebut Fakultas Hukum UNISKA MAB mendatangkan beberapa praktisi hukum.

“Alhmdulillah, kita Fakultas Hukum Uniska bisa mengadakan pendidikan dan pelatihan kemahiran hukum dengan mendatangkan praktisi hukum, dan hari ini yang datang Kepala Kejaksaan Negeri Banjarbaru”ucapnya.

Ia pun menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan Fakultas Hukum ini pun diwajibkan bagi para mahasiswa Fakultas Hukum semester 5 yang mengarah ke semester 6.

Kegiatan ini pun merupakan bagian dari kurikulum fakultas hukum. Dimana nantinya di semester 7 para mahasiswa tersebut akan melakukan 12 kali praktek.

Pria yang kerap disapa Afif ini pun mengharapkan para lulusan Fakultas Hukum Uniska MAB bisa menjadi praktisi hukum yang handal. (Restu)

Editor: Abadi