PDAM : Beberapa Pipa Bocor Disebabkan Beban Tekanan dan Usia Pipa yang Tua

Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, H Supian. (foto : david/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – PDAM Bandarmasih masih melakukan tahap perbaikan dibeberapa pipa distribusi yang mengalami kebocoran.

Hal tersebut disampaikan Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, H Supian saat jumpa pers, Senin (14/10/2019).

“Untuk perbaikan kebocoran di Gatot sudah hampir selesai dan tidak menyebabkan terhentinya distribusi air namun hanya terjadi penurunan tekanan karena wilayah Gatot di aliri oleh pipa dua arah,” jelasnya.

Selain itu pihaknya juga sedang melakukan perbaikan terhadap pipa ukuran 635 milimeter yang berada di kawasan Sutoyo S tepatnya didepan Puskemas yang mendistribusikan air ke kawasan Banjarmasin Barat khususnya wilayah Japri Zam-zam, Trisakti dan sekitarnya.

Baca Juga : Pipa PDAM Bocor Lagi, Namun Dipastikan Tidak Ada Pemadaman

Dampaknya akan terjadi penghentian sementara distribusi air pada sebagian wilayah Sutoyo ujung.

“Namun sebelum magrib sudah selesai dan akan diusahakan distribusi air akan normal secepatnya,” terangnya.

Ditambahkan H Supian, malam ini pihaknya akan berencana melakukan perbaikan pipa ukuran 225 milimeter yang terletak di Jalan Ahmad Yani depan Arthomoro yang disinyalir juga mengalami kebocoran.

Namun pengerjaan pipa yang dijadwalkan selesai selama dalam 5 jam tersebut tidak akan menggangu distribusi air ke pelanggan.

“Itu pipa yang mengaliri kawasan veteran, namun kemungkinan tidak akan ada dampak karena wilayah tersebut dialiri oleh pipa dari dua arah,” ungkapnya.

Ditanya mengenai penyebab banyaknya pipa yang bocor, ia menjelaskan hal tersebut terjadi karena pihaknya tengah melakukan penambahan tekanan optimal hingga 3 ATM.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat yang berada di ujung-ujung dapat menikmati layanan air yang normal pasca terhentinya distribusi air akibat intrusi air laut beberapa saat lalu.

“Usia pipa kita rata-rata sudah tua, bahkan yang di kawasan A Yani itu usianya sudah lebih dari dua puluh tahun, jadi saat ada penambahan tekanan maka terjadilah kebocoran,” ujarnya.(david)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan