Lansia Dianjurkan Rutin Senam Bersama

Ratusan instruktur senam asal Banjarmasin akhirnya dinyatakan lulus pelatihan selama 4 hari yang di gelar oleh FORMI Kota Banjarmasin.(foto : iyan/klikkalsel)
BANJARMASIN, klikkalsel.com– Berdasarkan hasil materi dari Dr Tri Irianto ahli jasmani dan kesehatan JPOK ULM, masyarakat lanjut usia disarankan untuk melakukan senam kebugaran.
Senam dinilai untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh daripada melakukan olahraga berat lainnya karena bagian belakangnya dinilai memiliki tujuan yang jelas untuk kesehatan jasmani.
Hal ini dikemukakan pakar kesehatan jasmani Tri Irianto saat memaparkan materi di acara gerakan masyarakat sehat (Germas) yang dilaksanakan Jumat di Hotel Victoria Banjarmasin.
“Senam sangat kita anjurkan bagi para lansia karena dalam senam ada beberapa senam yang memang ditujukan untuk kesehatan jasmani seperti senam jantung dan berbagai senam lainnya yang baik untuk lansia,” ucapnya saat memberi materi kepada ratusan instruktur senam di Banjarmasin.
Materi yang disampaikan oleh Dr Tri Irianto kali ini dinilai ketua panitia pelaksana yang juga Sekretaris FORMI Banjarmasin, Yenny Frida Luntungan sangat diperlukan untuk instruktur, supaya mereka tahu member senam mereka memerlukan senam seperti apa.
“Senam kan ada beberapa macam dari yang cepat hingga yang lamban baik itu aerobik, zumba, senam jantung sehat. Hal ini masing-masing ada tingkatannya yang diukur dari tingkatan usia, makanya materi kali ini kita nilai perlu untuk instruktur senam di Banjarmasin,” jelasnya.
Merupakan bagian dari program Germas, kegiatan ini kemarin ditutup dengan pembagian sertifikasi kepada 100 instruktur senam di Banjarmasin yang nantinya diharapkan mampu menyuarakan gerakan masyarakat sehat.
Baca juga : DWP Tanbu Gelar Senam Bersama
“Ada sekitar 50 instruktur yg sudah berkelas tapi kebanyakan belum bersertifikat, makanya pelatihan ini kita gelar, agar instruktur senam kita memiliki skill yang mumpuni,” ujarnya.
Melihat besarnya antusias peserta mengikuti pelatihan kali ini, rencananya tahun depan kegiatan ini bakal dibuat lagi, karena banyak instruktur yang belum bersertifikat.
“Di Banjarmasin saja ada sekitar 500 instruktur senam, dan rata-rata belum bersertifikasi, makanya tahun depan kita akan mencoba membuka pelatihan ini lagi dengan lingkup yang lebih luas,” pungkasnya.(iyan)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan