KPU Sosialisasikan Pemilu 2019 di Ponpes Nurul Jannah

Santriwati Ponpes Nurul Jannah Banjarmasin menerima sosialisasi pemilu. Kegiatan ini bertujuan mendongkrak anka angka partisipasi kaum millenial. (foto : rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin kembali menggelar sosialisasi dikalangan pelajar.

Kali ini, para santriwati di Ponpes Nurul Jannah, Kecamatan Banjarmasin Selatan mendapat pembekalan seputar pemilu, Rabu (13/2/2019).

Dua bulan jelang pesta demokrasi yang akan digelar serentak se Indonesia pada 17 April 2010, penyelanggara pemilu makin gencar berupaya meningkatkan partipasi pemilih pemula.

Dalam penyampaian sosialiasi pemilu, para santriwati Kelas XII Madrasah Aliyah tampak menyimak pemaparan yang disampaikan oleh komioner KPU Banjarmasin.

Mereka pun tak segan menanyakan hal yang kurang dimengerti, dan mengaku tertarik untuk ambil bagian pada pesta demokrasi mendatang.

“Ada semangat untuk memilih. Dapat pemberitahuan cara mencoplos, alhamdulillah paham. Syaratnya sudah menikah dan di atas usia 17 tahun,” ucap Fitriani, santriwati yang usianya sudah19 tahun.

Hal senada juga terucap dari Mariatul Kiftyah usia 17 tahun. Menurutnya, pemilu kali ini baginya ada pengalaman pertama, untuk menentukan pilihan yang ada pada lima kertas suara.

“Surat suaranya ada lima, untuk memilih presiden dan walik presiden serta anggota dpr,” timpalnya.

Sebagimana diketahui, lima kertas suara itu masing-masing berbeda warna sesuai dengan ketogeri pemilihan. Diantaranya ; Warna kuning untuk DPR RI, merah untuk DPD RI, biru untuk DPRD Provinsi, hijau untuk DPRD kabupaten/kota, dan warna abu-abu untuk presiden dan wakil presiden.

Pemilihan warna berdasarkan Keputusan KPU Republik Indonesia Nomor 1944/PL.02-Kpt/01/KPU/XII/2018, tentang desain surat suara dan desain alat bantu coblos (template) bagi pemilih tunanetra pada Pemilu Tahun 2019.

Sementara itu, KPU Banjarmasin mencatat ada 10.000 lebih pemilih pemula dari total 423.392 daftar pemilih tetap (DPT). Diharapkan dengan kegiatan sosialisasi pemilih tersebut, dapat menekan angka golput dari kalangan kaum milineal.

“Pemilih milineal punya hak untuk memilih di TPSnya masing-masing. Dengan ini semoga dapat meningkatkan angka partisipasi pemilu dikalangan pemilih pemula, target kita 70 persen dari angka 10.000 pemilih pemula” cetus Komioner KPU Banjarmasi, M Syarifuddin Akbar.

Sebelumnya kegiatan serupa juga telah digelar di 2 sekolah, yaitu MAN 1, MAN 2 dan SMA Negeri 3 Banjarmasin. Dalam sosialisasi KPU Banjarmasin menampilkan slide show di layar proyektor seputar tata cara pencoblosan pada pemilu 17 April 2019.(rizqon)

Editor : Alfarabi

Tinggalkan Balasan