Karang Taruna Tabalong Gelar Musda, Ini Pesan Bupati Tabalong

Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani ketika hadiri Musda Temu Karya Karang Taruna ke III

TANJUNG, Klikkalsel.com – Berakhirnya kepengurusan kepengurusan, Karang Taruna Kabupaten Tabalong menggelar musyawarah daerah (Musda) temu karya Karang Taruna ke-III Tahun 2023.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Bupati Tabalong, H Anang Syakhfini beserta Ketua Karang Taruna Provinsi Kalimantan Selatan, Tri Hayat Ariwibowo, Rabu (25/1/2022) bertempat di Aula Pendopo Bersinar.

Ariwibowo menyatakan mendukung kegiatan tersebut sebagai peran aktif para pemuda mewujudkan generasi muda cerdas, kreatif dan inovatif.

“Siapapun nanti yang menjadi pengurus, mari kita bekerja sama untuk mendukung program pemerintah dalam pengentasan masalah kemiskinan, anak jalanan, fakir miskin dan sebagainya,” katanya.

Baca Juga Gunakan CAT, 17 Peserta Ikuti Seleksi Petugas Haji Tahun 2023 di Kemenag Tabalong

Baca Juga Bupati Tabalong : Sektor Tambang Tidak Seindah yang Dibayangkan

Sementara Ketua Karang Taruna Tabalong, Yudi Lesmana melaporkan, dalam kepemimpinannya dari tahun 2017 hingga tahun 2022 kegiatan rutin dilaksanakan, yaitu yang pertama tentang kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk para pengurus karang taruna desa dan kelurahan.

Selain itu, pihaknya juga rutin mengirimkan perwakilan karang taruna Tabalong untuk mengikuti seleksi karang taruna berprestasi tingkat kabupaten hingga tingkat provinsi Kalimantan Selatan.

“Pada 2022 lalu, Karang Taruna Tabalong mewakili karang taruna berprestasi tingkat provinsi berhasil mendapatkan prestasi sebagai juara II,” ungkapnya.

Menanggapinya, Bupati Tabalong mengingatkan para Karang Taruna Tabalong agar tidak melalaikan urusan kerelawanan meskipun mengikuti ajang lomba.

“Jangan lupa satu kaki tetap urusan kerelawanan, satu kaki urusan lomba,” katanya.

Mengingat perpindahan Ibu Kota Negara ke Provinsi Kalimantan Timur, Ia juga mengajak kepada pihak Karang Taruna Tabalong agar mengejar yang pertama atau terdepan.

“Jangan pernah mengejar yang terbaik, karena belum tentu yang utama. Jadinyang harus kita kejar adalah terdepan,” kata Anang. (Dilah/adv)

Editor: Abadi