Indikator Kemenangan di PSU Tergantung Peran Serta Partai Koalisi

“Tim sukses kedua pihak yang bergerak, mungkin sistemnya tidak kampanye tapi bagaimana caranya tim pendukung bisa merangkul tokoh tokoh yang bisa menghimbau masyarakat setempat untuk memilih kandidatnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, yang paling berperan saat PSU adalah para kader partai pendukung masing-masing kandidat yang jelas memiliki massa untuk menggunakan hak memilihnya.

“Sayangkan sudah ada dukungan partai seharusnya Mereka aktif, bisa mulai dari DPC maupun mulut ke mulut, tidak lagi kampanye yang jelas menghabiskan banyak uang,” tuturnya.

Selain itu, ia juga menilai bahwa saat PSU nanti, jumlah pemilih belum dapat diprediksi sebab partisipasi atau animo masyarakat pada pemilihan Gubernur Kalsel mendatang bisa menjadi menimbulkan perubahan drastis dibanding pemilu yang diselenggarakan saat Desember 2020 lalu.

Namun hal itu, tergantung dari pihak penyelenggara mensosialisasikan bahwa adanya PSU untuk pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Kalsel kepada masyarakat yang belum tentu mengetahuinya.

“Ini tergantung penyelenggara, mereka harus secepat-cepatnya mensosialisasikan tanggal pelaksanaan PSU kepada masyarakat juga agar Daftar Pemilih Tetap (DPT) dapat menyiapkan dan mengagendakan untuk menggunakan hak pilihannya,” ujarnya.

Kendati demikian, ia berharap, agar para pendukung atau tim kandidat tidak menggaduhi atau mencurigai penyelenggara untuk berbuat curang.

“Penyelenggara agar diharapkan benar benar adil,”pungkasnya.(airlangga)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan