Batola  

Halal Bihalal DPD Perhiptani, Wakil Bupati Berharap Penyuluh Bekerja Maksimal

Foto bersama Wakil Bupati Batola H Rahmadian Noor usai acara Halal Bihalal DPD Perhiptani. (istimewa)

MARABAHAN, klikkalsel.com – Wakil Bupati Barito Kuala (Batola) H Rahmadian Noor hadiri kegiatan halal bihalal Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Batola di sebuah Rumah Makan kawasan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Selasa (17/05/2022).

Kegiatan tersebut turut dihadiri seluruh anggota DPD Perhiptani Batola, pensiunan, beserta unsur pemerintahan dan Kadistan TPH Murniati.

Rahmadian Noor dalam pertemuan tersebut menyampaikan terima kasih dan berharap para penyuluh bisa melanjutkan kerja yang baik dalam memberikan perhatian kepada petani.

“Batola daerah pertanian yang menjadi andalan dan para penyuluh menjadi elemen penting di bidang pembangunan pertanian,” ujarnya.

Dia juga mengutarakan, tantangan para penyuluh saat ini adalah bagaimana membantu pemerintah dalam mendongkrak angka produksi pertanian.

Kemudian, pria yang pernah menjabat anggota DPRD Batola ini juga menyatakan, sektor pertanian harus ditangani secara komprehensif, bukan hanya terkait proses produksinya namun juga pemasarannya.

“Kita berharap nanti bisa ada kerjasama dengan Bumdes di desa-desa sehingga hasil pertanian bisa semakin berdampak besar bagi kesejahteraan petani,” harapnya.

kedepannya,dia juga berharap pengelolaan pertanian dilakukan dengan kerja keras seluruh pihak agar hasil produksi bisa tertinggi.

Sememtara itu, Kadistan-TPH Batola Murniati menyampaikan di kesempatan halal bihalal dia memohon maaf atas segala kesalahan selama bekerja bersama dalam menjalankan program-program pertanian.

“Penyuluh pertanian ujung tombak pemerintah dalam menjalankan program-program pertanian. Mengingat penyuluh bersentuhan langsung dengan para petani di lapangan,” ucapnya.

Baca Juga : Bupati Batola Pimpin Upacara Peringatan Proklamasi 17 Mei 1949 Bersama Jajaran

Baca Juga : Kejari Banjarmasin Serahkan Berkas Pertama Kasus Arisan Online ke Pengadilan

Murniarti berharap, para penyuluh pertanian Batola mampu memanfaatkan teknologi dalam melaksanakan tugas dan menyelesaikan permasalahan sehari-hari.

“Kendala pertanian di Batola saat ini terkait pemasaran produk-produk pertanian. Karenanya penyuluh diharapkan bukan hanya memberikan arahan bercocok tanam yang baik namun juga membantu pemasaran,” tuturnya.

Murniati menyebut, yang menjadi tugas berat para penyuluh saat ini yaitu dengan banyaknya pemangkasan anggaran yang di realokasikan demi penanganan kesehatan.

Namun berkat kebijaksanaan Bupati Hj Noormiliyani AS dan Wabup H Rahmadian Noor yang sangat konsen terhadap pertanian, maka program-program pertanian dapat terus berjalan.

Salah satu bentuk nyata hasil perjuangan bupati dan wakil bupati, lanjutnya, Distan-TPH Batola bisa merehab 6 Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), sementara untuk BPP lainnya masih diperjuangkan di Kementerian.

“Kita patut bersyukur berkat perjuangan bupati dan wabup yang menghubungkan dengan instansi-instansi pemerintah maupun swasta sehingga kita mendapatkan dana kegiatan pembangunan,” terangnya.

Sebelumnya, Ketua DPD Perhiptani Batola, Kaswarudi menyebut, acara ini dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi dan temu kangen setelah dua tahun tidak berkumpul akibat pandemi Covid-19.

“Kami menilai pertemuan semacam ini cukup penting bagi para penyuluh untuk silaturahmi dan saling bertukar wawasan dan pengetahuan khususnya terkait masalah penyuluhan di bidang pertanian,” pungkasnya. (adv)

Editor: Abadi