Siswa SMP Kanaan Ciptakan Krim Anti Jerawat dari Eceng Gondok

Marvello saat menunjukan krim anti jerawat buatanya

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Mewakili Provinsi Kalsel di ajang Kihajar Stem, siswa SMP dari Sekolah Kristen Kanaan membuat krim penghilang jerawat berbahan eceng gondok.

Sekadar diketahui, Kihajar Stem merupakan wadah eksplorasi untuk peserta didik berpikir kritis kreatif dan mampu berkolaborasi dan berkomunikasi dalam mengembangkan projek berbasis stem melalui pendayagunaan teknologi, informasi dan komunikasi.

Kihajar stem ini diikuti seluruh sekolah di Indonesia, dimana di tingkatan selanjutnya hanya dua sekolah perwakilan yang akan mewakili setiap provinsi.

Salah satu sekolah yang mewakili Kalsel di ajang Kihajar Stem ini yakni Sekolah Kristen Kanaan. Dengan memanfaatkan eceng gondok, siswa kelas VIII ini berhasil membuat krim anti jerawat.

Marvello dengan salah seorang rekannya berinovasi untuk membuat krim wajah anti jerawan dengan ekstrak daun eceng gondok.

Terlebih menurutnya tumpukan eceng gondok di sungai dinilai sangatlah menganggu keindahan. Karena itu dengan tumbuhan yang dianggap sampah sungai ini ia mencoba melakukan penelitian.

“Jadi dari situ kami dapat tema yakni pencemaran alam dan dihubungkan dengan populasi eceng gondok yang berlebihan,” ujarnya, Jumat (4/11/2022).

Baca Juga : Mutu Pendidikan di Banjarmasin Terus Ditingkatkan

Baca Juga : Ombudsman Temukan Ratusan Ribu Petani di Kalsel Belum Miliki Kartu Tani

Ia pun bersama teman melakukan penelitian dan menemukan kandungan antioksidan pada eceng gondok yang dapat anti inflamasi yang dapat meredakan jerawat pada wajah.

“Ini sudah diuji coba dengan wajah seseorang yang berminyak, umur 10 sampai 20 tahun. Dan hasilnya selama seminggu jerawat mengering,” bebernya.

Awalnya kata dia, ia memiliki ide untuk membuat Eco Enzim dari tumbuhan yang mengapung tersebut. Namun, hal itu memerlukan waktu yang cukup lama.

“Waktunya 3 bulan pembuatan, jadi lumayan lama. Apalagi kami kan mengikuti Kihajar Stem. Jadi waktu diberikan sedikit, makanya kami beralih membuat krim anti jerawat dari eceng gondok,” katanya.

Rupanya, produk krim wajah mereka, diikut sertakan di ajang Kihajar Stem oleh pihak sekolah.

“Ini mewakili Kalsel di ajang nasional itu. Jadi kita bersaing dengan 8346 peserta dari 2780 tim se Indonesia, bahkan dari sekolah luar negeri juga,” jelasnya.

Ia pun mengaku berencana untuk mempatenkan sekaligus melakukan penelitian lebih lanjut terhadap krim wajah buatan mereka tersebut.

“Harapannya produk kami ini bisa menjadi perkembangan di dunia kosmetik kedepan. Dan ide kami ini bisa terealisasi dan menyelesaikan 2 masalah yakni mengatasi populasi eceng gondok dan mengurangi penderita jerawat karena masker,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran