Petugas Gabungan Geledah Blok Hunian Serta Tes Urin Acak WBP Rutan Tanjung

Barang bukti hasil dari razia serta hasil tes urin yang dilakukan secara acak di Rutan Tanjung

TANJUNG, Klikkalsel.com – Petugas Rutan Kelas IIB Tanjung bersama Tim Satuan Kepatuhan Internal Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan menggeledah blok hunian Rutan Kelas IIB Tanjung, Kamis (25/8/2022).

Sebelum melakukan aksi penggeledahan, Kadiv Pas Kumham Kalsel, Sri Yuwono memberikan arahan agar tidak bermain dengan Narkoba.

“Jangan bermain dengan yang namanya Narkoba, jangan coba-coba menjadi jembatan untuk para warga binaan dalam penyaluran narkoba ke dalam Rutan,” ucapnya tegas.

Lanjutnya, kasus sebelumnya sudah menjadi bukti nyata, Divisi Pemasyarakatan tahun lalu mengirimkan 2 orang oknum pegawai yang terlibat penyalahgunaan Narkoba dan tahun ini 3 orang yang akan dikirim ke Nusa Kambangan.

“Jika kurang duit, jangan mencari dengan cara yang haram. Dengan cara yang halal saja,” katanya.

Sedangkan Tim dibagi ke dalam dua kelompok, dimulai dengan melakukan penggeledahan di blok WBP yaitu blok Tahanan dan Narapidana.

Para WBP penghuni blok dengan tertib keluar dari kamar selama petugas melakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan mengamankan benda yang dianggap membahayakan kemanan dan ketertiban.

Baca Juga : Bupati Batola Resmikan Gedung Isolasi Covid-19 dan Serahkan 142 Remisi kr Warga Binaan Rutan Marabahan

Baca Juga : Bisnis Thrifting di Banjarmasin Bakal Dilarang

Adapun hasil dari penggeledahan, petugas tidak menemukan barang terlarang seperti alat komunikasi ataupun obat terlarang, namun petugas tetap menyita barang yang berpotensi disalahgunakan sehingga menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban seperti rakitan alat tato, sabuk ikat pinggang, karto domino, cutter.

Selain menggelar razia, juga dilakukan tes urine serta pelaksanaan Instrumen Deteksi Dini pada lingkungan Rutan sebagi bentuk kesigapan petugas dalam menaggulangi gangguan keamana dan ketertiban.

“Kegiatan dilanjutkan dengan tes urine kepada petugas dan warga binaan guna memastikan bahwa tidak terdapat penyalahgunaan narkoba,” ujar Karutan Tanjung Rommy Waskita Pambudi.

Lanjut Rommy, tes urine dilakukan kepada 10 orang warga binaan dan 10 petugas yang dipilih secara acak dengan hasil keseluruhan negatif.

Rommy berterima kasih atas adanya kegiatan tersebut, karena menurutnya hal tersebut membantu Rutan Tanjung dalam melaksanakan kegiatan penggeledahan blok hunian sebagai bagian dari deteksi dini serta antisipasi potensi gangguan kamtib.

Kegiatan tersebut turut diikuti oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono didampingi Kepala Bidang Pembinaan Bimbingan dan Teknologi Informasi, Sugito serta Kepala Bidang Pelayanan Tahanan Kesehatan Rehabilitasi Pengelolaan Benda Sitaan Barang Rampasan Negara dan Keamanan, M Susanni. (Dilah)

Editor: Abadi