Pemprov Kalsel Dukung Program YESS Kementan untuk Generasi Muda dan Permodalan

BANJARBARU, klikkkalsel.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Kalsel, sepakat bersinergi dalam menyukseskan program YESS. Proyeksi program ini melahirkan wirausaha milenial di bidang pertanian, YESS membina empat provinsi di Indonesia.

YESS singkat Youth Enterpreneur and Employment Support Services yang merupakan program besutan Kementerian Pertanian (Kementan) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Program ini bertujuan membina empat provinsi di Indonesia, antara lain Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.

“Di Kalsel, program YESS berlokasi di 3 kabupaten,” ujar Roy Rizali Anwar dalam sambutannya membuka acara Kerjasama Kemitraan yang diselenggarakan di Hotel Novotel, Banjarbaru, Selasa (15/6/21).

Ketiga kabupaten tersebut adalah Tanah Laut, Tanah Bumbu, dan Banjar. Program YESS sendiri sudah berjalan sejak tahun 2019, ditargetkan sampai tahun 2025.

“Peningkatan kapasitas pemuda pedesaan, pengembangan wirausaha muda, dan fasilitas akses permodalan.

“Mudah-mudahan dengan dilaksanakan program yess ini lahir banyak wirausaha muda, dan pertanian di Kalsel makin maju,” pungkasnya.

Kepala SMK-PP Banjarbaru, Budi Santoso selaku Penanggung Jawab program YESS di Kalsel, mengungkapkan perlunya dukungan stakeholder.

Baca Juga : Era Digital Berkembang Pesat, Sekda Pemprov Kalsel Minta Seluruh Praktisi Kehumasan Mampu Mengimbangi

Ia juga menerangkan, sejak tahun 2019, ada beberapa kegiatan yang sudah dilakukan. Mulai dari pelatihan penyuluh sampai mapping study.

“Untuk mendukung program YESS, maka perlu kemitraan multipemangku dari provinsi. Saat ini sedang berlangsung mapping study dengan lembaga di UI dan Unpad,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalsel, Syamsir Rahman, menyebutkan bahwa saat ini terdata ada 3.600 petani milenial di Kalsel.

“Jumlah ini akan naik terus. Tapi kita tidak sekadar data, utamanya bagaimana memberdayakan mereka.”

Menurut Syamsir, bukan hanya tugas Dinas TPH, semua pihak juga harus ikut berkontribusi dalam mendukung sektor pertanian.

Di sela-sela acara kemitraan , Penanggung Jawab YESS Kalsel, Budi Santoso, melaksanakan penandatanganan MoU dengan Kepala Balai Latihan Kerja Kalsel Suhirman, Ketua Karang Taruna Kalsel Irwansyah, serta Wakil Rektor III Universitas Lambung Mangkurat Muhammad Fauzi.(rizqon)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan