Pelaku Viral Begal Ternyata Pakai Modus Ngaku Polisi

Kapolsek Banjarmasin Timur, HM Uskiansyah bersama Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, AKP Ade Papa Rihi menunjukan barang bukti dan pelaku saat jumpa pers. (foto : david/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Muhammad Rizki Ramadhani (23) warga Gang Kenari Jalan Veteran Banjarmasin Tengah diringkus jajaran Polsek Banjarmasin Timur karena diduga melakukan pencurian yang diikuti dengan ancaman kekerasan, Jumat, (18/7/2019) sore.

Penangkapan pelaku bermula dari laporan salah seorang yang melaporkan handphonenya diambil oleh orang tak dikenal di kawasan Jalan Pramuka Banjarmasin.

Dalam aksinya pelaku mengaku sebagai anggota kepolisian dan untuk meyakinkan korbannya pelaku memperlihatkan pistol mainan dibalik saku depannya.

“Pelaku biasanya menyetop pengendara yang tidak mengenakan helm dan ngaku polisi. Kemudian pelaku menakuti korbannya sebelum mengambil barang berharga korban,” ujar Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol HM Uskiansyah saat jumpa pers di halaman Mapolsek, Minggu (21/7/2019).

Berdasarkan informasi dari korban yang sempat mengingat plat nomor sepeda motor Honda Beat Putih yang digunakan pelaku, petugas akhirnya dapat meringkus pelaku dirumahnya.

“Kita lidik selama 3 hari dan saat pelaku muncul langsung kita bekuk,” ujar Uskian.

Disaat melakukan penangkapan dirumah korban, petugas yang dipimpin Kanit Reskrim, HM Timur Yono menemukan sebuah motor Mio warna kuning yang belakangan viral di Medsos sebagai pelaku begal.

“Setelah kita introgasi dan kita pertemukan dengan korbannya, akhirnya pelaku yang sempat mengelak akhirnya mengaku bahwa yang viral di Medsos ialah dirinya,” imbuh H Timur Yono yang mendampingi Kapolsek Banjarmasin Timur.

Diungkapkan Kanit Reskrim jika sejauh ini pelaku telah beraksi sebanyak 8 kali dengan wilayah aksi di Banjarmasin Timur sebanyak 4 kali, Banjarmasin Barat 3 kali dan Banjarmasin Utara sebanyak 1 kali.

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, AKP Ade Papa Rihi yang juga hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa ini adalah respon cepat dari Polsek Banjarmasin Timur dan Polresta Banjarmasin terhadap laporan masyarakat.

“Makanya jika ada menemui tindak kriminal langsung laporkan supaya kita dapat menindak dan memetakan kasusnya. Jangan malah “lapor ke Medsos”, ujar Ade.

Bersama pelaku petugas mengamankan dua sepeda motor, helm yang biasa dikenakan pelaku dalam aksinya, sebuah pistol mainan dan uang sebesar Rp300 ribu yang diduga hasil kejahatan.(david)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan