Pasca Idul Adha, 43 Hewan Kurban Terindikasi Cacing Pita

Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarmasin memastikan kualitas daging korban Idul Adha kemarin menderita penyakit cacing pita. (istimewa)

BANJARMASIN, Klikkalsel – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (KP3) Banjarmasin menyatakan sebanyak 1960 hewan ternak disembelih sebagai hewan kurban saat Idul Adha kemarin.

Rinciannya ada 1.643 ekor sapi dan 317 ekor kambing terpantau di beberapa Langgar dan Masjid yang berada di Kota Seribu Sungai.

Kepala Seksi Medik Veteriner Dinas KP3 Banjarmasin Dr Annang Dwijatmiko mengakui dari temuan pihaknya di lapangan ada 43 ekor hewan korban yang menderita penyakit cacing pita.

“Kurang dari 3 persen dari total 1.960 hewan korban ini paling banyak menderita kasus cacing pita,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/8/2018).

Anang, paling sering kasus cacing pita ini ditemukan pada sapi saat sesudah disembelih pada perayaan Idul Adha.

Oleh karena itu, dia memberi saran kepada pengusaha hewan ternak manapun untuk memberikan obat cacing 3 bulan 1 kali pada dagangannya tersebut.

“Usahakan masyarakat yang mendapatkan daging atau hati, agar dimasak secara sempurna/matang untuk meminimalisirkan kasus cacing pita. Itu semua agar aman untuk dikonsumsi, “katanya. (baha)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan