Paman Birin Apresiasi Pengungkapan Narkoba Gembong Internasional

Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani dan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor memperlihat barang bukti hasil penangangkapan penjaga gudang penyimpanan narkoba. (foto: rizqon/klikkalsel)
BANJARMASIN, klikkalsel – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor mengapresiasi pengungkapan jaringan narkoba gembong internasional oleh Polda Kalsel.
Dalam gelar perkara, Gubernur berharap peran masyarakat turut serta memberantas peredaran narkoba di Bumi Lambung Mangkurat
Paman Birin bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalsel, memperlihatkan barang bukti narkoba sebanyak 32,6 kilogram, Senin (20/1/2020). Barang haram itu hasil penangkapan aparat seorang tersangka berinisial SAZ, di tepi jalan Pembangunan 1, Kelurahan Belitung Selatan, Sabtu (18/01/2020) siang.
Baca Juga : Setengah Ton Sabu Dikelola di Banjarmasin, Polisi Bekuk ‘SAZ’ Si Penjaga Gudang
Barang bukti tersebut terdiri dari 26,3 kilogram Sabu, 19.900 butir pil Shabu jenis “YABA” , 600 kapsul XTC, 9.143 butir pil XTC berbagai jenis, dan 505 gram serbuk XTC. Kapolda Kalsel, Irjen Pol Yazid Fanani mengatakan, pengungkapan perkara ini rekor terbesar jajarannya.
“Ini penangkapan terbesar sepanjang Polda Kalsel berdiri ya.” tegasnya
Kapolda menerangkan, dari seluruh pengungkapan barang bukti ini, Polda Kalsel mengklaim berhasil menyelamatkan 237.119 orang terhindar dari penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga : Harga Gas 3 Kg Akan Naik, Hiswana Migas Kalsel : Tak ada Pilihan, Selain Mendukung
Sementara itu, Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengapresiasi tugas Polda Kalsel yang berhasil mengungkap peredaran besar narkoba. Belakangan diketahui merupakan gembong narkoba jaringan internasional, Malaysia – Sumatera – Jawa Timur – Kalimantan.
“Terimakasih kepada Polda dan seluruh jajarannya yang berhasil mengungkap, ini semua hasil kerja aparat yang siang malam di lapangan” ucapnya.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin, juga menilai jika narkoba tidak segera diberantas maka kerugian juga akan dirasakan seluruh masyarakat bukan hanya pada pengguna.
“Jadi di bumi lambung Mangkurat ini sama-sama kita coba habis-habisan hanguskan narkoba. Kekuatan kita sejatinya di rakyat, bekerjasama dengan aparat penegak hukum. Kalau ini tidak tertangkap akan terus merugikan masyarakat, tidak hanya pengguna tapi juga seluruh masyarakat.” tandasnya. (rizqon)
Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan