Komisi IV DPRD Banjarmasin Ingin Fasilitas RSUD Sultan Suriansyah Diperhatikan

Direktur RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin, Sukotjo Hartono mendamping sidak DPRD Banjamasin. (foto : rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel- Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin meninjau persiapan pemeriksaan calon jemaah haji di RSUD Sultan Suriansyah di Jalan Rantauan Darat Kecamatan Banjarmasin Selatan, Selasa (18/6/2019).

Kedatangan sejumlah wakil rakyat tersebut menindaklanjuti terkait pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji di RSUD Sultan Suriansyah.

Sedikitnya, 51 calon jemaah haji tersebut yang rata-rata para lanjut usia mengantre, untuk menjalani tes kesehatan.

Dalam peninjauan ke sejumlah ruangan pelayanan, perhatian Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin diantaranya Zainal Hakim, Taufik Husin, Sri Nurnaningsih, H Deddy Sophian, Johansya, H Ismail Iberahim dan Noorlatifah terfokus pada antrean dan berdialog dengan warga.

Suasana gerah pun dirasakan wakil rakyat, lantaran rumah sakit tersebut belum dilengkapi pendingin udara atau AC, dari pantauan hanya ada dua unit kipas angin sebagai fasilitas sementara.

Wakil Komisi IV DPRD Banjarmasin, Zainal Hakim menekankan fasilitas pendukung tersebut perlu diperhatikan, meski, fasilitas utama rumah sakit telah penuhi.

Ia juga mengharapkan pada 24 September mendatang seluruh kesiapan rumah sakit telah dirangkumkan pemerintah kota.

“Fasilitas ulititas belum sempurna, secara mayotnya (keluruhan) telah dipenuhi. Cuman persiapan minornya (kecil) seperti Ac kemudian lift. Semoga sesuai janji pak Walikota, tahun ini Banjarmasin sudah memiliki rumah sakit sendiri,” ucap Zainal.

Anggota Fraksi PKB itu, cukup mengapreasiasi pelayanan yang diberikan RSUD Sultan Suriansyah terhadap calon jemaah haji. Namun, ia sedikit menyindir pelanyanan yang baik jangan hanya saat ada peninjaun saja.

“Sejauh ini kita lihat cukup baik, jangan hanya saat ada kita di sini saja. Mungkin nanti pelayanan yang baik ini dapat ditingkatkan,” pungkas.

Sementara itu, Direktur RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin, Sukotjo Hartono mengatakan perangkuman fasiltas dan alat kesehatan akan terpenuhi secara bertahap. Dipastikan akan rampung sebelum peresmian rumah sakit.

“Sebagian besar sudah kita lalukan sekitar 80 persen. Proses selanjutnya pengiriman barang dan perizinan yang lain. Prosesnya ada yang cepat dan lambat, seperti alat rontgen pengiriman dari luar negeri karena melalui kapal,” tuturnya kepada awak media.

Sukotjo Hartono menambahkan fasilitas yang paling mendesak saat ini, diantaranya ruang bedah, poli anak, rontgen, dan penyakit dalam.(rizqon)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan