Kesaksian Hefian Noor, Korban yang Viral Sujud Syukur Usai Dievakuasi Dari Reruntuhan Alfamart Gambut

Hefian Noor menceritakan upayanya bertahan hidup di bawah reruntuhan kepada klikkalsel.com

MARTAPURA, klikkalsel.com – Musibah ambruknya bangunan Alfamart Gambut berlantai 3 di Jalan Ahmad Yani Kilometer 14, Kabupaten Banjar, menyisakan trauma mendalam bagi para korban selamat. Salah satunya Hefian Noor yang sosoknya viral karena tertangkap kamera sujud syukur saat berhasil dievakuasi petugas rescue.

Sehari pasca kejadian, awak media mendatangi tempat tinggal Hefian Noor di Komplek Karya Budi Utama Raya I, Jalan Martapura Lama KM 8, NO 107, Sungai Lulut, Kecamatan Sungai Tabuk, Selasa (19/4/2022) siang. Ayah usia 42 tahun dengan empat anak ini, sempat menjalani perawatan di RS Sultan Agung, Jalan Ahmad Yani Kilometer 18 pasca dievakuasi.

Hefian Noor mengungkapkan, dia adalah pengunjung terakhir Alfamart sebelum detik-detik bangunan ambruk, pada Senin (19/4/2022) sore. Saat itu dia berada tepat di depan mesin ATM yang menahan reruntuhan yang memberikan sedikit celah tubuhnya bertahan sekitar 3 jam hingga dievakuasi.

“Baru mau memasukkan kartu ke ATM, tiba-tiba bunyi braaak beberapa kali, langsung tertimbun material bangunan. Saya kira gempa. Jadi waktu di dalam sempat gugup, mengatur nafas sambil dzikir dan salawat,” tuturnya.

Baca Juga : Tak Mau Insiden Alfamart Runtuh Terulang, Ketua DPRD Kalsel Imbau Pemilik Ruko di Kalsel Perhatikan Kondisi Bangunannya

Baca Juga : Peringatan Malam Nuzulul Quran, Ribuan Jamaah Padati Mesjid Sabilal Muhtadin

Hefian adalah korban ke-lima berhasil keluar dari reruntuhan pada malam hari. Atas kejadian itu menyisakan trauma dalam baginya.

“Saya beruntung di posisi reruntuhan yang masih ada celah, jadi bisa merayap beberapa meter. Di dalam ada beberapa suara minta tolong. Ada yang bilang kakinya terjepit, itu perempuan karyawan Alfamart yang alhamdulillah juga selamat,” tuturnya

“Waktu itu terdengar suara orang di atas ribut, percuma kami kalau teriak pas tidak terdengar. Jadi hanya bisa pasrah berharap ditemukan. Alhamdulillah satu persatu kami dievakuasi” pungkas Hefian.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban selamat berhasil dievakuasi berjumlah 9 orang dan 5 orang telah meninggal dunia. Hingga saat ini tim gabungan rescue masih melakukan pencarian korban lainnya berdasarkan laporan pihak keluarga. (rizqon)

Editor: Abadi