Kalsel Tuan Rumah Hasiarnas 2019

KPI melakukan koordinasi dengan Pemrov Kalsel, terkait pelaksanaan Harsiarnas yang akan dilaksanakan di Kalsel. (foto : istimewa)

BANJARMASIN, klikkalsel– Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) berkoordinasi dengan Pemprov Kalsel, terkait persiapan Hari Penyiaran Nasional (Hasiarnas) ke 86 pada 1 April 2019 mendatang.

Kalsel akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Hasiarnas, sehingga persiapan dalam menyukseskan acarabtersebit KPI mulai melakukan koordinasi bersama Pemrov Kalsel.

“Momen Harsiarnas ini sangat penting, karena berdekatan dengan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden,” kata Ketua KPI pusat, Yuliandre Darwis pada pertemuan dengan Asisten Pembangunan Sekdaprov Kalsel, H Hermansyah, Selasa (14/8/2018), di Banjarbaru.

Bahkan Harsiarnas ini tidak hanya dimaknai dengan seremonial belaka, namun bisa membawa spirit kedamaian dalam pelaksanaan pesta demokrasi di tanah air.

“Jadi bagaimana Harsiarnas di Banjarmasin ini bisa membawa misi damai pada pesta demokrasi di tanah air,” tambahnya, pada pertemuan yang dihadiri Dinas Komunikasi dan Informasi Kalsel, H Yanuar Rivai dan Kepala Kesbangpolinmas, Zulkifli.

Selain itu, juga ada hal-hal yang digaungkan berkaitan dengan Pemilu damai, ujaran kebencian, hoaks dan lainnya agar penyiaran bisa memberikan ketenangan menjelang pesta demokrasi.

“Karena konflik rentan terjadi menjelang pesta demokrasi, sehingga penyiaran bisa membawa kesejukan dan kedamaian,” ujar Yuliandre, yang didampingi Sekretaris KPI pusat, Maruli Matondang.

Bahkan mungkin, KPI akan mengundang Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk menandai kedamaian lahir di Banjarmasin.

“Mungkin juga kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk menandai kesepakatan damai menjelang pesta demokrasi,” jelasnya.

Sementara itu, Asisten Pembangunan Sekdaprov Kalsel, Hermasyah menyambut positif dengan Harsiarnas ke-86 dan Rakornas KPI di Banjarmasin, bahkan akan mengkoordinasikan dengan instansi terkait.

“Jadi Harsiarnas bukan cuma untuk kalangan penyiaran, namun juga hal bagi masyarakat lainnya,” ujar Hermansyah.

Bahkan mungkin sebagai edukasi bagi masyarakat untuk bijak atau cerdas menentukan pilihannya, tanpa terpengaruh dengan pemberitaan yang ada di berbagai media.

“Bagus kalau Banjarmasin bisa menjadi momentum damai menghadapi Pilpres maupun Pemilu 2019 nanti,” ujarnya.(ril/elo)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan