Banjar  

Jalan Penghubung 4 Kecamatan Penuh Lubang, PUPRP Akan Perbaiki Dengan Dana DAK 2025 Rp15 Miliar

Kondisi jalan kabupaten di Kecamatan Pengaron yang mengalami kerusakan yang cukup parah, namun telah diperbaiki. (Mada Al Madani)

MARTAPURA, klikkalsel.com – Jalan kabupaten penghubung empat kecamatan mengalami kerusakan yang cukup parah, bahkan sampai bertahun-tahun.

Jalan penghubung antara Kecamatan Simpang Empat dengan Pengaron, Sambung Makmur hingga Sungai Pinang sepanjang 15 kilometer lebih mengalami kerusakan pada bagian aspal, bahkan membuat pengguna jalan harus ekstra berhati-hati saat melintas.

Seperti Rahim, salah satu pengguna jalan mengaku harus melintas pelan ketika berada di jalan tersebut. Pasalnya, ia menggunakan mobil dan kerap sekali bagian bawahnya bersentuhan langsung dengan aspal ketika melewati lubang.

“Saya ketika melintasi jalan di sana menggunakan mobil cukup rawan, bahkan sering sangkut,” ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Banjar, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Jummy mengaku banyak sekali laporan yang masuk kepada pihaknya terkait dengan permasalahan jalan di daerah tersebut.

Baca Juga : Pasca Kebakaran, Pasar Taibah Martapura Akan Diperbaiki April Makan Biaya Rp 200 juta

Baca Juga : Mudahkan Jemaah dan Santri, Masjid Al Karomah Sediakan Samin dan Bubur Untuk Berbuka

Bahkan, ia mengaku dirinya merasa tersiksa lewat di sana ketika mengecek pekerjaannya di sana.

Dalam perbaikan jangka pendek, Jimmy mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeliharaan (tambal sulam) terhadap lubang yang cukup parah.

“Untuk jangka menengahnya, saya akan coba ajukan lewat DAK 2025, karena jalan itu sudah lama tidak diperbaiki,” ucapnya.

Jimmy mengatakan, Kabupaten Kota setiap tahunnya mendapatkan DAK Reguler sebesar Rp20 miliar. Dirinya menghitung biaya untuk perbaikan jalan di kawasan tersebut, akan termakan sekitar Rp15 miliar.

“Jika menggunakan DAK ini lumayan, ketimbang menggunakan dana APBD kita, jadi tidak terbebani,” ucapnya.

Dari pantauan klikkalsel.com, jalan di Desa Pengaron telah dilakukan penutupan lubang menggunakan tanah dan batu secara mandiri. (Mada Al Madani)

Editor: Abadi