Hanya Taman Bunga, Omset Per Hari Capai Jutaan

Pengunjung saat berada di Taman Bunga Poska di Desa Pematang Kecamatan Banua Lawas Kabupaten Tabalong (foto : arif/klikkalsel)

TANJUNG, klikkalsel – Bagi sebagian masyarakat Kabupaten Tabalong tentu sudah tidak asing dengan Taman Bunga Poska.

Tempat wisata keluarga yang terletak di Desa Pematang Kecamatan Banua Lawas Kabupaten Tabalong itu selalu ramai dikunjungi warga disetiap akhir pekan.

Dengan harga tiket yang hanya Rp3.000 per orang, tentu saja tidak menguras isi kantong para pengunjung yang datang. Sebab selain dapat melihat berbagai macam keindahan bunga, lidah pengunjung juga akan dimanjakan oleh berbagai sajian kuliner yang berada di sekitar lokasi Taman Bunga Poska.

Namun tahukah anda, taman bunga yang dikelola diatas lahan seluas satu hektar tersebut memiliki omset harian yang nilainya cukup fantastis.

Muhammad Ajini, Ketua Pengelola Taman Bunga Poska menyebutkan, jika dihitung rata – rata pengunjung yang datang setiap harinya hampir mencapai 600 orang. Bahkan di akhir pekan jumlah pengunjung melonjak hingga 1.000 pengunjung.

“Kalau kita hitung – hitung setiap harinya omset kita bisa mencapai Rp3 juta,” ungkapnya kepada klikkalsel, Minggu (30/6/2019).

Tidak hanya sampai disitu saja, Ajini juga mengungkapkan masa cuti bersama Idul Fitri lalu seolah menjadi berkah tersendiri bagi ia dan 32 rekannya yang bersama – sama mengelola taman bunga tersebut. Di luar dugaan pengunjung yang datang mencapai 8.000 orang.

“Kita pernah hitung 10 hari pasca lebaran itu kalau kita rata – ratakan Rp8 juta per harinya,” ucapnya.

Saat ini di Taman Bunga Poska, pihak pengelola telah mengembangkan jenis bunga matahari dan celosia, namun ke depannya taman bunga itu akan terus berbenah dan berkembang agar terus dapat memanjakan mata pengunjung yang ingin berwisata.

“Kita mau menambahkan bunga seribu bintang,   ragaina, mawar dan tidak menutup kemungkinan di pohon – pohon sekitarnya mau kita kembangkan bunga anggrek,” pungkas Ajini. (arif)

 

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan