DPRD Kalsel Kawal Surat Penolakan BBM ke DPR RI Dan Pemerintah

Surat kesepakatan yang ditandatangani oleh sejumlah elemen yang siap dikirim ke pusat

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Menindaklanjuti protes sejumlah elemen dan mahasiswa terhadap kenaikan BBM ke DPRD Kalsel, para anggota DPRD menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dipimpin Ketua DPRD Kalsel H Supian HK.

Dalam pertemuan itu pihaknya menerima berbagai aspirasi terhadap kenaikan BBM tersebut.

“RDP ini bertujuan untuk merumuskan materi tuntutan, yang selanjutnya akan dijadikan berita acara dan nantinya akan diteruskan ke DPR RI dan pemerintah pusat, untuk dikaji,” katanya (13/9/2022) sore.

Dalam RDP sempat berjalan alot, karena banyaknya tuntutan dari masyarakat yang ingin tuntutannya diakomodir.

Baca Juga : Buntut Demo BEM Se Kalsel, Besok Komisi III DPRD Kalsel Gelar RDP Soal Kenaikan BBM

Baca Juga : Tak Bertemu Ketua DPRD Kalsel, Massa Memilih Mundur dan Akan kembali dengan Jumlah Lebih Banyak

Hingga disepakati, diantaranya, penolakan terhadap BBM bersubsidi, dan meminta pemerintah membatalkan kenaikan BBM bersubsidi serta mendesak pemerintah untuk secara serius memberantas mafia BBM dengan membentuk Satgas yang melibatkan masyarakat.

Meskipun diakuinya, keputusan berada di tangan pemerintah pusat dan pihaknya hanya berwenang untuk menggiring, serta mengawal agar aspirasi tersebut sampai kepada pihak terkait.

“Besok kita antar ke pusat semua tuntutan dari masyarakat yang sudah dirumuskan dalam RDP ini. Dan melalui perwakilan komisi II dan III akan ke DPR RI, serta pihak terkait,” pungkasnya. (azka)

Editor : Akhmad