Basarnas Kalselteng Siaga Selama 14 Hari ke Depan

Kepala Kantor Pencarian Dan Pertolongan Banjarmasin, Mujiono melakukan pengecekan kesiapan personil dan peralatan yang dimiliki dalam rangka persiapan Nataru. (istimewa)

BANJARBARU, Klikkalsel – Memastikan kesiapan personel dan peralatan yang dimiliki dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin menggelar apel kesiapsiagaan, Kamis (20/12) pukul 15.00 Wita.

Kepala Kantor Pencarian Dan Pertolongan Banjarmasin, Mujiono yang memimpin apel dalam sambutannya mengatakan pentingnya diadakan kegiatan serupa guna mengecek kesiapan personil maupun alat utama SAR.

“Apel ini merupakan bukti bahwa kita siap, kapanpun dan dimanapun jika dibutuhkan, Basarnas akan merespon dengan kapabilitasnya sebagai perpanjangan tangan pemerintah di bidang SAR,” kata Mujiono.

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) melalui Unit Pelaksana Teknis yang berada di dua Wilayah Kalimantan Selatan Dan Tenggah (Kalselteng) melaksanakan siaga selama 14 hari terhitung mulai 20 Desember 2018 hingga 2 Januari 2019 yang koordinasinya diintegrasikan secara nasional.

Diantaranya melalui pemantauan langsung di bandara udara, terminal, dan obyek-obyek wisata yang diprediksi akan ramai secara periodik.

Disamping siaga SAR pada pos-pos terpadu, juga disiagakan personil yang berjumlah total kurang lebih sebanyak 87 orang selama 24 jam untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan di darat maupun laut di wilayah Kalselteng.

“Melihat kondisi alam dan cuaca buruk akhir-akhir ini, tentunya berbanding lurus dengan kemungkinan adanya kondisi rawan yang sewaktu-waktu bisa terjadi,” imbuhnya.

Untuk itu diungkapkannya, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut pihaknya menyiagakan antara lain, KN. SAR Laksmana, Kapal Rescue Boat yang berada di Banjarmasin maupun di Pos SAR Sampit, Rigit Inflatabel Boat (RIB) yang berada di Banjarmasin, serta Rubber Boat yang berada Kotabaru Dan Pangkalanbun.

Di akhir sambutanya, Mujiono menghimbau kepada masyarakat agar tetap hati-hati dalam menyelenggarakan proses mudik baik itu perjalanan pergi maupun kembali , agar tetap selalu memperhatikan faktor keselamatan.

Ia juga memohon doa agar pihaknya selalu diberikan kesehatan, kekuatan sehingga bisa menyelenggarakan tugas secara maksimal dalam mengawal pergerakan arus mudik dan arus balik selama mudik natal 2018 dan tahun baru 2019. (david)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan