Manfaatkan Limbah Batu Bara, PLN Tingkatkan Perekonomian Desa Asam Asam

PELAIHARI, klikkalsel.com – Sebagai upaya untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di sekitar unit kerja PT PLN (Persero), PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Asam Asam lakukan penyerahan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan kepada Desa Asam Asam.

Bantuan disalurkan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Maju Jaya Bersama Desa Asam Asam berupa Gallery untuk Display Produk khas dari Desa Asam Asam. Pembangunan gallery ini dilakukan dengan menggunakan limbah hasil pembakaran batu bara dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Asam Asam yaitu Flying Ash dan Bottom Ash (FABA) sebagai bahan bangunan utamanya.

Manager PLN UPK Asam Asam Dani Esa Windiarto mengungkapkan bahwa ini adalah salah satu tanggung jawab PLN untuk senantiasa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Beliau juga mengungkapkan sejak dikategorikannya FABA sebagai limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), tentunya banyak potensi yang dapat digali melalui pemanfaatan FABA ini. Sebanyak 2.000 pcs batako dan 155 Ton FABA digelontorkan untuk menyokong proses pembangunan Galeri FABA desa Asam Asam ini.

Baca Juga : Bangkit Pasca Pandemi, Penjualan Listrik Tahunan PLN Naik 6,61 Persen

Baca Juga : PLN Gandeng BPJN Kalimantan Tengah Laksanakan Trial Pemanfaatan FABA Jadi Lapisan Pondasi Jalan Kalimantan Tengah

“PLN akan terus berpartisipasi aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui pembangunan gallery dengan memanfaatkan FABA ini, semoga ekonomi masyarakat akan terus meningkat dan banyak pihak yang akan turut melakukan pemanfaatan FABA, tujuan dibangunnya galeri FABA ini sebagai fasilitas untuk memasarkan produk kerajinan khas desa asam asam dan sebagai kegiatan usaha lainnya untuk mendorong perekonomian desa Asam Asam,” jelas Dani Esa Windiarto.

Muhammad Mansyur, selaku Direktur BUMDes Maju Jaya Bersama mengungkapkan bahwa dampak positif dalam pemanfaatan FABA ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya warga Desa Asam Asam. Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN atas bantuan dan dukungan yang diberikan kepada warga dan para pelaku usaha di Desa Asam Asam.

“Alhamdulillah dengan pembangunan Gallery berbahan dasar FABA ini, semoga dapat mampu mendongkrak perekonomian di Desa Asam Asam. Kami sekali lagi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN atas partisipasinya.” pungkasnya.

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) adalah komitmen perusahaan menuju pembangunan berkelanjutan dengan memberikan manfaat ekonomi, sosial, lingkungan dan hukum dan tata kelola dengan prinsip yang terintegrasi, terarah, terukur, dapat dicapai, bertanggung jawab dan bagian dari pendekatan bisnis perusahaan.

Melalui program TJSL dengan memanfaatkan FABA ini, selain untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, PLN juga turut mendukung terlaksananya program pemerintah berupa Sustainable Development Goals (SDGs) pada pilar Lingkungan.(adv/firdaus)

Editor : Amran