Barito Putera Hujani Gol PSIS Semarang

Pemain Barito Putera sujud syukur usai mengalahkan PSIS Semarang. (dok)

BANJARMASIN, klikkalsel – Laskar Antasari tanpa ampun dan sukses menumbangkan tim tamu PSIS Semarang di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Sabtu (12/5/2018).

Pemain Barito Putera sujud syukur usai mengalahkan PSIS Semarang. (dok)

Tim lawan dihujani gol, 4-1 untuk kemenangan telak PS Barito Putera. Tambahan tiga poin ini membuat tim yang ditukangi Jacksan F Thiago ini bertengger di posisi empat klasemen sementara Liga 1.

Gol pembuka Barito Putera dicetak Syamsul Arif Munif pada menit ke 8, memanfaatkan bola blunder pemain belakang PSIS semarang Safrudin Tahar.

Skor kacamata pun berubah 1-0, tuan rumah memimpin hingga turun minum.

Baru dua menit peluit babak kedua ditiup, lagi-lagi PSIS Semarang dikejutkan dengan serangan mendadak Rizky Pora cs.

Syamsul Arif pada menit ke 46 menyelesaikan umpan silang dari Douglas Packer. 2-0 Barito Putera unggul.

Kemudian 5 menit berikutnya, tendangan Rizky Pora salah di antisipasi oleh pemain bertahan PSIS Semarang Petar Planic sehingga bola berbelok mengarah ke jaring gawang yang di jaga Jandia Eka Putra. 3-0 untuk Barito Putera.

PSIS Semarang mampu memperkecil, berkat gol Ibrahim Conte. Tim tamu berhasil memecah telor, skor menjadi 3-1.

Tim tamu kembali kebobolan, masa injury time kelengahan tim lawan mampu dimanfaatkan Kapten Tim Barito Putera Rizky Pora menyumbangkan gol untuk tim Barito Putra. Hingga wasit meniup pluit panjangnya, skor 4-1 untuk kemenangan Barito Putera.

Head Coach PSIS Semarang Vincenzo Alberto Annese mengakui puas dengan pertandingan dari anak asuhnya. Sebab, PSIS memiliki banyak peluang menciptakan gol.

“Kami kalah dalam pertandingan melawan Barito Putera, kami kehilangan banyak peluang melalui Conte dan Silva ketika berhadapan dengan satu lawan satu dengan pemain Barito Putera,” tuturnya.

Menurutnya, mentalitas skuad PSIS turun apalagi di babak kedua. Barito Putera bermain sangat bangus melalui kedua sektor sayapnya, yang memiliki kecepatan.

Sementara itu Pelatih Barito Putera Jacsen F Tiago mengatakan, babak pertama Barito Putera bermain kurang kuat bermain center, sebab tim lawan begitu menguasai permainan di tengah. “Mereka menumpuk delapan pemainnya di tengah,” sebutnya.

Namun babak kedua, Barito Putera berhasil merubah keadaan. “Dan di babak kedua kita merubah pola bermain kita, kita mencoba bermain dengan memanfaatkan pemain sayap kita dan kita bermain melalui kedua sayap kita,” tukasnya. (fachrul)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan