Warga Kotabaru Sambut Tahun Baru Islam dengan Doa dan Istighasah

Ratusan jamaah muslim memadati ruang induk masjid agung Khusnul Khatimah Kotabaru. Mereka melaksanakan shalat berjamaah, istighasah, doa bersama, serta menyimak tausyiah menyambut tahun baru islam 1440 H. (foto : duki/klikkalsel)

KOTABARU, klikkalsel – Seperti masyarakat muslim lainnya di seluruh penjuru nusantara. Masyarakat Kotabaru tidak menyia-nyiakan momen hari besar bagi umat Islam, atau tahun baru islam 1440 Hijriyah, yang bertepatan dengan Selasa (11/9/2018).

Menyambut pergantian tahun baru Islam warga muslim Kotabaru pun tampak memilih berbondong-bondong mendatangi Masjid Agung Khusnul Khatimah, Kotabaru Senin, (10/9) malam.

Selain melaksanakan Sholat Magrib dan Isya berjamaah, masyarakat muslim juga dengan semangatnya melaksanakan istighasah, doa bersama, serta khusuk menyimak siraman rohani, atau ceramah agama.

Kali ini, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kotabaru mendatangkan penceramah asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Prof DR KH Mujiburrahman MA, yang juga merupakan Rektor UIN Antasari Banjarmasin.

Dalam tausyiahnya, Mujiburrahman, selain menyampaikan sejarah tahun baru Islam atau hijriyah, juga mengingatkan kepada jamaah untuk senantiasa mawas diri, mengingat kehidupan di dunia hanyalah sementara dan pasti akan menghadapi kematian.

“Pada intinya juga, dalam tahun baru Islam ini terdapat sejarah yang begitu besar, dimana perjuangan yang tidak mengenal lelah Nabi Besar Muhammad SAW. Bahkan, dirinya rela hijrah, dan meninggalkan keluarga, serta harta benda dari kota Mekkah, ke kota Madinah demi menyampaikan syiar agama islam,” ujar Mujib lantang.

Kemeriahan malam Tahun Baru Islam tersebut selain dihadiri oleh ratusan jamaah, para tokoh, ulama, habaib, juga tampak hadir bupati, serta Forkopimda setempat. (duki)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan