Tolak Ajakan “Bercocok Tanam”, Pria Asal Balikpapan Tega Aniaya Teman Serumah

LA (34) ketika diringkus jajaran Satreskrim Polres Tabalong

TANJUNG, Klikkalsel.com – Seorang warga Balikpapan, Kalimantan Timur berinisial LA (34) diringkus jajaran Polres Tabalong lantaran diduga menganiaya teman serumah.

LA diringkus setelah diduga menganiaya seorang IRT berinisial LB (33) warga Kecamatan Murung Pudak, Tabalong.

Penganiayaan tersebut terjadi lantaran LB menolak ajakan LA untuk “bercocok tanam” atau berhubungan badan.

LA sendiri merupakan kenalan LB yang ditampung di rumahnya.

Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, melalui PS. Kasi Humas Polres Tabalong Iptu Joko Sutrisno membenarkan penangkapan tersebut pada Kamis (1/2/2024).

Baca Juga Ngadu Dihamili Teman Prianya, Gadis 14 Tahun Malah Disetubuhi Ayah Kandung

Baca Juga Hakim Tolak Eksepsi Lian Silas, Sidang TPPU Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Memasuki Babak Baru

“Saat itu LB sedang tidur bersama anaknya dikamar, LA datang mengetuk pintu kamar tersebut namun tidak dibuka oleh korban,” ucapnya.

Kemudian LA membuka paksa pintu kamar dengan mendorong hingga jebol dan mendekati. Ia kemudian merayu LB dan mengajak berhubungan badan namun ditolak.

“Ajakan berhubungan badan ditolak, LA marah dan menendang perut korban kemudian pergi keluar sambil marah-marah,” bebernya.

Tidak berselang lama LA kembali mendatangi LB untuk meminta uang membeli pulsa listrik, namun tidak diberi, sehingga terjadilah adu mulut dan penganiayaan.

“Terjadi adu mulut dan korban dipukul pada bagian kaki, tangan dan kepala,” jelasnya.

Setelahnya LA meninggalkan rumah dan ketika kembali ia melakukan penganiayaan terus berulang ulang sambil mengacak-acak kamar dan rumah LB.

LB yang tidak terima atas tindakan penganiayaan tersebut melaporkan ke Kepolisian setempat, sehingga LA diamankan disebuah rumah di Kelurahan Belimbing Raya Kecamatan Murung Pudak pada Rabu (31/01/2024).

Ditambahkan, berdasarkan hasil Visum yang dikeluarkan fihak medis RSUD H Badaruddin Tanjung, LB mengalami lebam ditangan kanan, luka lecet kedua siku dan lebam lutut kanan. (dilah)

Editor: Abadi