Siasati Pandemi, PT Adaro Indonesia Kuatkan UMKM Tembus Pasar Digital

PT Adaro Indonesia Kuatkan UMKM Tembus Pasar Digital

TANJUNG, klikkalsel.com – PT Adaro Indonesia prihatin atas Pandemi Covid-19 yang berlangsung hampir setahun. Kondisi tersebut turut menghantam kondisi UMKM di sekitar wilayah operasional perusahaan.

Leni Marlina, CSR Department Head PT Adaro Indonesia menyebut, rata-rata UMKM di sekitar wilayah operasional Adaro mengalami penurunan omset hingga 50 persen.

“Dampak pandemi tidak hanya dari aspek kesehatan tapi juga dari aspek ekonomi. Salah satunya yang sangat merasakan dampak adalah UMKM di sekitar daerah operasional. Dari hasil survey tim kami, kelompok-kelompok UMKM ini mengalami kesulitan dalam memasarkan produk,” ungkapny, Kamis (25/2/2021).

Berangkat dari kondisi tersebut, Adaro melalui departemen CSR menggagas program bertajuk AKU atau Adaro Kuatkan UMKM. Sebanyak 180 UMKM dari 6 kabupaten (Tabalong, Balangan, HSU, Barito Kuala, Barito Timur, Barito Selatan) mengikuti serangkaian kegiatan pelatihan yang dilaksanakan sejak 19 Februari hingga 3 Maret 2021 lalu melalui aplikasi Zoom.

Menurut Lalu Nofa Setiawan, ketua pelaksana AKU, kegiatan ini berfokus pada penguatan kapasitas UMKM dalam melakukan pemasaran produk secara online dan membantu para pelaku UMKM untuk bertahan di tengah hantaman badai pandemi.

“Kami ingin memberikan perspektif baru pada pelaku UMKM terkait pemasaran, bahwa kondisi pandemi justru menghadirkan peluang dalam menjual produk secara online,” katanya.

Baca Juga : Pemkab Balangan Bersama PT Adaro Bangun Sekolah Islam Terpadu

Dalam pelatihan ini, Adaro menghadirkan dua orang praktisi yang telah berpengalaman dalam dunia e-commerce, yaitu Jonathan Kho dan Sugeng Wibowo.

Tinggalkan Balasan