Banjar  

PT. Baramarta Tambah 3 Direksi, Ketua Dewan: Harus Benar-benar diseleksi, Jangan Hanya Bisa Main Game

Rofiqi saat berkomentar soal penambahan Direksi PT. Baramarta kepada awak media di depan ruang kerjanya. (Mada Al Madani)

MARTAPURA, klikkalsel.com – Penambahan 3 direksi di PT. Baramarta mendapat sorotan dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar, Rabu (08/05/2024).

PT. Baramarta melakukan penambahan 3 direksi, untuk saat ini telah memasuki tahap penjaringan tertulis.

Menanggapi penambahan Direksi tersebut, Ketua DPRD Banjar, H Muhammad Rofiqi mengatakan, penambahan tersebut bersifat harus. Pasalnya struktur organidasi di perusahaan tersebut hanya ada direktur utama saja.

“Saya rasa positif jika ada penambahan, seperti direktur teknis dan lain-lain. Ditambah Baramarta hutangnya cukup besar, saya harap dengan penambahan Direksi ini bisa melunasi hutang itu dalam beberapa tahun dan bisa menambah pemasukan buat daerah,” harapnya.

Baca Juga : DPC Gerindra Banjar Buka Pendaftaran Balon Bupati untuk Internal, Rofiqi Akan Maju

Baca Juga : Muhidin dan Hasnur Masuk Penjaringan Bacalon Pilgub Kalsel di Partai NasDem

Namun politisi Gerindra ini menekankan, jika orang yang nantinya mengisi jabatan tersebut harus memiliki pola pikir untuk memperbaiki PT. Baramarta, seperti pelunasan hutang selama ini.

“Yang saya takutkan, nanti direksinya tidak bisa mikir. Jangan cuman bisa main game online. Makanya harus benar-benar diseleksi, jangan sampai direksinya cuma bisa main game,” ucapnya.

Disinggung tentang adanya pengisi jabatan direksi titipan. Rofiqi mengakui jika semuanya pasti titipan, namun menurutnya harus memiliki kapasitas, bukan orang yang memiliki hasrat memenuhi kepentingan pribadi dan golongan saja.

“Ini kepentingan politik, yang artinya kepentingan golongan dan pribadinya. Tapi yang harus kita hindari adalah, daerah ini sudah hampir 20 tahun dikeruk batu baranya, tapi yang merasakan hanya segelintir orang-orang saja, tidak mensejahterakan masyarakatnya,” pungkasnya.

Selain itu, dari data yang dihimpun klikkalsel.com, hutang PT. Baramarta pada Februari 2024 lalu, mencapai Rp116 miliar. (Mada Al Madani)

Editor: Abadi