Perkembangan Covid-19 di Kalsel Bertambah 66 Kasus Baru, Total Akumulasi Sudah Mencapai 2.392

Perkembangan Covid-19 di Kalsel
(infografis: wahyuni/klikkalsel)
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kasus virus Corona (Covid-19) di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi penambahan sebanyak 66 kasus positif baru. Secara akumulasi, terdata 2.392 orang terpapar.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, M Muslim menerangkan, 66 kasus baru itu berasal dari 9 daerah, yaitu Kabupaten Balangan 34, Kota Banjarbaru 10, Kota Banjarmasin 6, Kabupaten Tanah Tanah Laut 6, masing-masing 3 dari Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Banjar, Kabupaten Hulu Sungai Selatan 2, serta masing-masing 1 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Kabupaten Kotabaru.
Baca Juga : Tak Ada Koordinasi, Satpol PP Bongkar Reklame Bando
Ditambahkan Muslim, 9 dari 66 kasus baru berasal dari pasien dalam pengawasan (PDP) yang terkonfirmasi positif. Di antaranya dirawat di beberapa rumah sakit, 3 warga Kabupaten Tanah Laut di RSUD Boejasin, 1 warga Hulu Sungai Selatan di RSUD Hasan Basry, dan 5 warga Banjarbaru di RSUD Idaman.
“Selebihnya 57 kasus adalah hasil tracing (penelusuran) yang sudah dilakukan oleh para petugas surveilans epidemiologi di lapangan,” sebutnya di Command Center Diskominfo Kalsel, Banjarbaru, Jumat (19/6/2020) sore.
Kabar baiknya, jumlah pasien sembuh dilaporkan bertambah 15 dari 351 menjadi 366. Penambahan pasien sembuh ini berasal dari 4 daerah yaitu Banjarmasin 9, Tanah Bumbu 1, Tapin 3, dan Banjar 2. Para pasien sembuh ini menjalani perawatan di beberapa rumah sakit rujukan, diantaranya 10 di RSUD Ulin Banjarmasin, 2 di RS Bhayangkara, 3 di RSUD Hasan Basry.
Sementara itu, jumlah orang meninggal terpapar Covid-19 dilaporkan bertambah 2 dari 150 menjadi 152. Pasien wafat ini diketahui berasal dari Tanah Laut dan Hulu Sungai Selatan, merupakan PDP meninggal dengan hasil positif pemeriksaan swab PCR.
“PDP yang meninggal pada 6 Juni dan 11 Juni 2020 yang lalu,” sebut Muslim.
Secara kumulatif 2.392 jumlah orang terpapar Covid-19 di Kalsel diantaranya 1.874 dalam perawatan, 366 sembuh, dan 152 meninggal.
Jumlah PDP se Kalsel terdata 270 dirawat di beberapa rumah sakit rujukan dan dirawat secara karantina khusus. Total PDP Kalsel ini terdinamika dengan yang negatif Covid-19, dinyatakan sembuh, dan meninggal dunia, serta PDP yang baru dirawat.
Dilaporkan, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) se Kalsel berkurang menjadi 851 se Kalsel. Sedangkan 3 daerah yang telah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menempati jumlah ODP terbanyak. Pertama Banjarmasin 400 ODP, kedua Barito Kuala 99 ODP, dan ketiga Banjar 63, sedangkan daerah lainnya di bawah angka 53.
Sementara itu, terus meningkatnya kasus positif di provinsi ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, meminta kerjasama masyarakat dalam memutus penyebaran mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Lambung Mangkurat dengan cara melaksanakan anjuran pemerintah untuk mencegah penularan virus Corona.
Antara lain, bersama-sama menerapkan pola hidup sehat dan bersih (PHBS) dengan rajin mencuci tangan pakai sabun atau menggunakan cairan antiseptic serta mengkonsumsi makanan bergizi, menggunakan masker jika keluar rumah, tetap jaga jarak dan kontak fisik.(rizqon)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan