Video : Pengendara Sering Tercebur, Warga Was-was Melintasi Jembatan Sungai Lulut

Kondisi pondasi jembatan Sungai Lulut yang mulai rusak. (foto: rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Kondisi Jembatan Sungai Lulut rusak pada salah satu bagian pondasi, April lalu. Ditambah pagar pembatas tak layak membuat rasa was-was warga untuk melintas.

Apalagi diatas akses penghubung antara Sungai Lulut, kabupaten Banjar – Kota Banjarmasin dengan lebar kurang lebih 6 meter ini, kerap kali terjadi kemacetan lalu lintas di waktu pagi dan sore hari.

Tak salah, jika dari jembatan itu sempat ada beberapa kejadian pengendara tercebur ke sungai.

Rabu siang (11/8/2018), dari pantauan terbaru klikkalsel.com, 2 sisi bagian pagar jembatan yang patah, hanya mendapat perbaikan sementara berupa kayu galam ukuran kecil. Itu pun swadaya dari warga setempat, agar menghindari kecelakaan lalu lintas.

Kondisi pondasi jembatan Sungai Lulut yang mulai rusak. (foto: rizqon/klikkalsel)

“Sering gugur, aku sudah melihat ada 3 kali orang jatuh sama kendaraannya, untung banyak orang menolong. Agar tak terulang, sementara ini pagar pembatas dibuat dari kayu galam oleh warga sendiri. Kalau orang tercebur kasian,” tutur Asmah yang rumahnya beberapa meter dari jembatan.

Oleh karena itu, warga lainnya, seperti Sabri mengaku sangat was-was bila melintas di atas jembatan. “Gugup soalnya sepeda motor nih kalau tercebur. Kondisi pagar rusak sudah lama,” ucapnya.

Sementara itu, diketahui perbaikan Jembatan Sungai Lulut masuk dalam ranah kewenangan Pemprov Kalsel dsn telah diusulkan pada 2019 mendatang.

Namun, harus menunggu pembebasan lahan beberapa bangunan sekitar jembatan yang merupakan kewenangan Pemko Banjarmasin. Agar mempermudah proses pengerjaan Jembatan baru. (rizqon)

Editor : Farid

Tinggalkan Balasan