Religi  

Pemprov Kalsel Jadikan Makam Datu Kelampayan Sebagai Kawasan Wisata Religi Andalan

Suasana peziarah Makam Datu Kelampayan tampak khusyuk memunajatkan doa dan salawat. (foto: dok rizqon/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pariwisata menambah daftar wisata religi andalan. Selain makam Guru Sekumpul, Martapura, Makam Datu Kelampayan, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, baru-baru ini telah dimasukkan ke daftar wisata religi andalan.

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dinas Pariwisata Kalsel, Mugeni menyampaikan bahwa penambahan daftar wisata religi andalan itu adalah hasil Rapat Koordinasi Teknis bersama jajaran dinas pariwisata 13 kabupaten/kota, belum lama tadi.

“Jadi dimasukkan ke daftar tujuan wisata andalan Kalimantan Selatan,” tutur saat dihubungi klikkalsel.com, Selasa (22/3/2022).

Baca Juga : Tingkatkan Kesiapsiagaan Nasional, BNPT Gelar Deklarasi dengan Perwakilan Adat dan Unsur Umat Beragama

Baca Juga : Berikut Keutamaan Dzikrullah yang Bagus Diamalkan Sehari-hari Menurut Ustadz H Mohammad Mobarak Qasthalani

Dikatakannya saat ini sosok Datu Kelampayan atau Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sedang diusulkan pemerintah provinsi ke pemerintah pusat untuk mendapat anugerah gelar pahlawan nasional. Hal tersebut tentunya akan menambah kefiguran ulama Datu Kelampayan yang telah banyak menorehkan jasa di bidang agama.

“Saat ini pengelolaan makam Datu Kelampayan di ranah Kabupaten Banjar. Kalau sudah diangkat sebagai pahlawan nasional, pemerintah provinsi bisa merawat memelihara dan dari pusat bisa juga,” tuturnya.

Dia memastikan, tingkat kunjungan wisatawan di Makam Datu Kelampayan akan meningkatkan menjelang Ramadan. Terlebih pasca Pemerintah Kabupaten Banjar membuka kembali kunjungan Makam Datu Kelampayan untuk umum dengan ketentuan penerapan protokol kesehatan ketat.

“Jadi wisata religi andalan kita ada dua yakni makam Datu Kelampayan dan makam Guru Sekumpul,” pungkasnya. (rizqon)

Editor: Abadi