Kemensos RI Bantu Dinsos kalsel Peralatan Penanganan Covid-19

BANJARMASIN,klikkalsel.com – Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus bekerja keras dalam membantu upaya penanganan Covid-19. Dinso juga menyakinkan Kementerian Sosial RI agar dapat diberikan bantuan peralatan penanganan wabah ini.
Pemantapan koordinasi secara intens sampia di tingkat pusat dan mengajukan usulan proposal secara profesional ternyata membuahkan hasil saat Kemensos RI menyetujui dan mengirimkan bantuan peralatan penanganan Covid-19.
Bantuan Kemnsos itupun langsung diberikan kepada Kepala Dinas Sosial Kalsel, Siti Nuriyani dan disalurkan lagi ke sejumlah kepala Puskesmas di Banjarmasin. Proses penyerahan dilakukan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan seperti bermasker menggunakan sarung tangan serta menerapkan jaga jarak.
Baca juga : PDP Balangan Meningkat Drastis
Bantuan peralatan penanganan Covid-19 yang diserahkan merupakan usulan Dinas Sosial Kalsel kepada kementerian sosial berupa alat pelindung diri, cairan disinfektan, alat penyemprot disinfektan, sarung tangan medis dan buku sosialisasi Covid 19.
“Bantuan peralatan penanganan Covid-19 untuk puskesmas ini semoga dapat membantu dan meringankan beban para tenaga medis yang menjadi garda terdepan penanganan Covid-19, terima kasih kami untuk seluruh tenaga medis“, ujar Kepala Dinas Sosial Kalsel Siti Nuriyani.
Empat puskesmas, yakni puskesmas Pekapuran Raya, Sungai Bilu, Pemurus Baru dan Teluk Dalam masing masing mendapatkan bantuan APD sebanyak 250 stell.
Lima puskesmas lain yakni puskesmas Gadang Hanyar, Kelayan Timur, Sungai Jingah, Sungai Mesa dan Kelayan Dalam masing masing 200 stell APD.
Sementara, masing-masing puskesmas mendapatkan 10 liter cairan disinfektan, satu unit alat penyemprot disinfektan, lima kotak sarung tangan medis dan 50 buah buku sosialisasi Covid-19.
Kepala Puskesmas Pekapuran Raya, Maswan mengakui bantuan ini sangat diharapkan apalagi saat ini kawasan Pekapuran Raya tercatat sebagai daerah dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi di Banjarmasin mencapai 102 kasus dan 44 positif.
Rasa senang mendapat bantuan untuk tim medisnya ini tergambar dari suaranya yang sempat beberapa saat bergetar dan terbata mengungkapkan rasa syukurnya.
“Kami sangat senang, atas bantuan dari Dinas Sosial pemerintah Provinsi Kalsel ini karena peralatan kami terbatas kami sangat berterima kasih“, ucap Maswan.
Maswan juga menjelaskan pihaknya terus melakukan upaya penanganan Covid 19 di wilayahnya termasuk melalui rapid test yang juga dilakukan pada petugas medisnya.
Sampai saat ini menurut Maswan seluruh petugas di puskesmas Pekapuran Raya non reaktif dalam hasil rapid tes.
Besarnya nilai bantuan, masing masing 45 juta rupiah untuk lima puskesmas dan masing masing Rp55 juta rupiah pada empat lainnya.
Pihak dinas sosial mengakui bantuan sementara diprioritas untuk 9 puskesmas di Banjarmasin dalam penanganan Covid 19 yang data kasusnya tinggi.
Bantuan berikutnya masih diupayakan baik untuk penambahan daerah yang telah menerima kali ini atau daerah lain yang belum menerima.(azka)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan