Kecamatan Pugaan Sampaikan Ratusan Usulan Musrenbang : Mayoritas Infrastruktur

Camat Pugaan, Farith Yusriyanur Riza ketika menyampaikan usulan pada Musrenbang tingkat Kecamatan

TANJUNG, Klikkalsel.com – Kecamatan Pugaan usulkan sebanyak 111 dalam

Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) pada tingkat kecamatan.

Ratusan usulan tersebut disampaikan langsung oleh Camat Pugaan, Parith Yusriyanur Riza dihadapan Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani di halaman Kantor Kecamatan, Rabu (24/01/2024).

Adapun rinciannya Sei Rukam II 9 usulan, Sei Rukam I 11 usulan, Tamunti 37 usulan, Pugaan 16 usulan, Halangan 17 usulan, Jirak 14 usulan dan Pampanan 7 usulan.

Baca Juga Sepanjang 2023, Kunjungan di Perpustakaan Tabalong Meningkat Pesat

Baca Juga Pemkab Tabalong Siapkan Usulan CASN 2024

“Semua usulan mayoritas itu (pembangunan) infrastruktur,” ujar Parith.

Parith juga menyampaikan ada usulan yang tidak termasuk dalam aplikasi namun urgent dan sangat skala prioritas.

Usulan itu yakni pembangunan embung dan normalisasi sungai yang menyangkut empat desa yakni Desa Jirak, Sei Rukam II, Tamunti dan Pampanan.

Apabila pembangunan ini terealisasi dapat menjadi sentra ekonomi baru terutama perikanan.

“Mudah-mudahan juga dengan normalisasi titik-titik sungai lahan-lahan lebak ada di Jirak, Sei Rukam II, Tamunti dan Pampanan ini bisa produktif secara maksimal,” ucapnya.

Menurutnya, selama ini masyarakat disana satu kali panen mencapai 5000 sampai 6000 tahun setiap tahun.

“Mudah-mudahan dengan luasan 1205 hektar yang ada di empat desa ini bisa menghasilkan lebih dan potensi ekonomi perikanan pun akan tumbuh disana. Makanya ini skala sangat prioritas, selama ini masyarakat sangat sulit bercocok tanam karena kondisi air tidak bisa terkondisikan,” katanya.

Ia berharap usulan tersebut dapat diwujudkan pada tahun berikutnya dan masuk skala prioritas kabupaten Tabalong.

Sementara Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani menuturkan ada kebaruan yang ada di kecamatan Pugaan.

“Saya melihat ada kebaruan di kecamatan Pugaan, kita tidak bisa lagi menjadikan forum Musrenbang tahun ini sama seperti lima tahun lalu yang monoton,” tuturnya.

Anang mengatakan pembaruan ini harus dilakukan agar masyarakat tidak saja menikmati pembangunan infrastruktur tetapi juga bisa menerima manfaat ekonomi.

“Ini sebagai dampak dari pembangunan infrastruktur. Saya mendukung sepenuhnya pembangunan embung-embung kecil, normalisasi sungai dan ini bisa bekerjasama dengan TNI,” pungkasnya. (dilah/adv)

Editor: Abadi