Jelang Resepsi Putri Bungsu Bupati Tabalong, Panitia Pernikahan Jalani Tes Antigen

TANJUNG, klikkalsel.com – Panitia pernikahan putri bungsu Bupati Tabalong, Widya Kumalasari dengan Eko Nopiadie menjani tes antigen pada, Jumat (26/2/2021) di Halaman Pendopo Bersinar, Pembataan, Murung Pudak, Tabalong.

Ketua Panitia Pernikahan Widya Kumalasari-Eko Nopiadie, H Mardani mengatakan, hal ini dilakukan agar dalam penyelenggara hajatan ini tidak menimbulkan dampak penyebaran Covid-19.

Disamping itu, tes antigen ini juga dilakukan berdasarkan hasil rapat dan rekomendasi dari Satgas Covid-19.

“Jadi kita laksanakan tes antigen, hal ini sebagai jaminan bahwa kegiatan perkawinan yang dilaksanakan ini jangan sampai menjadi sumber perkembangan Covid-19,” katanya.

Mardani menyampaikan, tak hanya panitia namun panitia pendukung juga disarankan untuk melakukan tes antigen ini.

“Kita mentargetkan 100 orang,” ujarnya.

Baca Juga : Perkirakan 2000 Tamu Datang, Panitia Pastikan Pernikahan Putri Bupati Tabalong Sesuai Prokes

Selanjutnya, apabila dalam tes ini ada yang positif Covid-19 maka pihaknya akan sarankan untuk tidak ikut dalam kepanitiaan.

“Kalau ada yang positif otomatis kita sarankan untuk tidak melibatkan diri untuk kegiatan pada besok hari, jadi dengan kesadaran yang bersangkutan dan kalau memang nanti perkembangan fisik ada gangguan kesehatan kita lakukan penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Mardani menambahkan, dalam pelaksanaan tes antigen pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tabalong serta Satgas Covid-19.

“Ini semua dilaksanakan dengan gratis tanpa biaya,” ungkapnya.

Hingga berita ini ditayangkan, sudah ada sekitar 83 panitia yang sudah melakukan tes antigen dan hasil seluruhnya negatif.

Untuk diketahui, resepsi pernikahan pernikahan putri bungsu orang nomor satu di Tabalong ini rencananya akan digelar pada, Sabtu (27/2/2021), di Halaman Pendopo Bersinar, Kelurahan Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong.

Rangkaian pernikahan akan dilaksanakan sederhana dan menerapkan protocol kesehatan Covid-19 yang ketat, mulai dari pembatasan undangan hingga pengaturan jarak antar para undangan.(arif/adv)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan