Forkopimda Banjarmasin Pantau Harga Sembako di Pasar Antasari, Kapolresta: Harga Masih Normal

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Mengantisipasi lonjakan harga jelang Lebaran dan di tengah maraknya wabah Covid-19, Forkopimda Banjarmasin melakukan sidak serta pemantauan harga bahan pokok di Pasar Induk Sentra Antasari Banjarmasin, Senin (3/5/2021).

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan, ditemui disela kegiatan menyebutkan bahwa dari pemantauan di pasar, harga bahan pokok sejauh ini masih dalam kisaran normal. Jika pun menurutnya ada kenaikan, harganya pun tidak melonjak.

Ia menduga stabilnya harga bahan pokok disebabkan lebaran kali ini bertepatan dengan panennya beberapa bahan pokok, seperti buah, cabe bawang dan lainnya.

“Makanya harganya cenderung stabil bahkan turun,” jelasnya.

Pihaknya pun berkomitmen untuk mengawasi dan menjaga harga bahan pokok dapat tetap stabil hingga lebaran nanti.

Saat melakukan pemantauan harga pokok di pasar tersebut, Kapolresta yang didampingi Wakapolresta dan PJU Polresta Banjarmasin juga mengingatkan kepada pedagang dan pengunjung pasar agar selalu menjaga protokol kesehatan, mengingat saat ini masih dalam kondisi Pandemi.

“Selain komitmen melakukan operasi pasar, kami juga terus mengingatkan protokol kesehatan. Kami tadi juga sudah minta agar protokol terus diingatkan dengan pengeras suara,” tegasnya.

Sementara itu Walikota Banjarmasin melalui Plt Asisten I Bidang Pemerintahan, Dolly Syahbana mengatakan pihaknya juga telah meminta kepada Dinas Perdagangan agar memantau dan mengontrol harga bahan pokok di pasar.

Meski sejauh ini harga kebutuhan pokok stabil di tengah tingginya permintaan, ia menyebutkan bahwa sudah bekerjasama dengan Bulog agar jika sewaktu-waktu harga beberapa kebutuhan pokok melonjak mendekati lebaran, pihaknya dapat segera melakukan operasi pasar.

“Masih normal, hanya ayam yang mengalami kenaikan. Tapi kenaikannya juga masih dalam taraf normal. Untuk mengontrol harga kita sudah bekerjasama dengan Bulog dan asosiasi pedagang. Jadi kalau terjadi lonjakan kita gelar operasi pasar untuk menekan,” terangnya.

Ia menyebutkan jika permintaan kebutuhan pokok tahun ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. Hal itu terjadi karena di tahun ini rumah makan diizinkan untuk beroperasi, berbeda dengan tahun sebelumnya dimana saat itu sedang ada PSBB yang membatasi operasional rumah makan.

“Tahun ini selain kebutuhan masyarakat untuk lebaran, permintaan rumah makan pun cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya. Tapi sekali lagi harga masih normal,” pungkasnya.

Turut hadir dalam pemantauan tersebut Kasdim 1007/Banjarmasin, Letkol ARM Agung Nugroho.(david)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan