Diburu Sampai ke Palangkaraya, Spesialis Tukang Todong di ‘Pelor’ Buser Banjarmasin Selatan

Kapolsek Banjarmasin Selatan saat menghadirkan pelaku dihadapan awak media.
BANJARMASIN, klikkalsel.com – Setelah sempat menjadi buronan Polsek Banjarmasin Selatan, Ahmad Saleh (33) Warga Jalan Gerilya Kecamatan Banjarmasin Selatan berhasil dibekuk.
Ia dibekuk ditempat persembunyiannya di kawasan Kelurahan Menteng Kecamatan Jekanraya Kota Palangkaraya Provinsi Kalimantan Tengah, Selasa (11/3/2020) sore oleh Buser Polsek Banjarmasin Selatan yang bekerjasama dengan jajaran Polresta Palangkaraya.
Pria yang berprofesi sebagai sopir ini ditangkap karena ulahnya yang sering kali melakukan penodongan di kawasan Banjarmasin Selatan.
Bahkan menurut Kapolsek Banjarmasin Selatan, AKP H Idit Aditya dalam melakukan aksinya pelaku tak segan-segan melukai korbannya jika tak menuruti untuk menyerahkan barang berharga yang dimilikinya.
“Sudah ada 5 laporan yang masuk atas nama pelaku ini. Memang barang yang diambilnya tidak seberapa, namun aksinya sangat meresahkan masyarakat,” ujar Kapolsek, Rabu (11/3/2020).
Baca Juga : Klaim Omzet Menurun, Rocket Chiken Berharap Uji Petik
Bersama pelaku petugas juga mengamankan sebilah senjata tajam dan sejumlah uang.
Penangkapan pelaku pun berlangsung dramatis, aksi kejar-kejaran tak terelakan. Bahkan beberapa kali tembakan peringatan dari petugas tak menyurutkan langkah pelaku untuk kabur.
Hingga akhirnya langkah pelaku terhenti setelah sebuah timah panas dari petugas bersarang di kaki sebelah kiri pelaku.
“Beberapa kali kita beri tembakan peringatan ke udara, namun tak di gubris pelaku hingga akhirnya kita ambil tindakan tegas terukur,” jelas Kapolsek.
Atas aksinya pelaku kini mendekam di tahanan Mapolsek Banjarmasin Selatan dan dijerat pasal 368 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.
Sementara itu saat ditemui awak media, pelaku mengaku lupa dimana saja ia pernah menjalankan aksinya dengan alasan saat beraksi ia biasanya dalam kondisi mabuk. “Uangnya saya gunakan untuk makan sehari-hari,” ujarnya sembari sesekali meringis menahan sakit.(david)
Editor : Amran

Tinggalkan Balasan